Network
/photo/2024/02/28/3842290136.jpg)
ISU BOGOR - Polres Bogor melakukan monitoring harga beras di pasar tradisional dan modern di Kabupaten Bogor pada Jumat 1 Maret 2024. Hasilnya, harga beras di pasaran masih cukup tinggi.
Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro mengatakan, harga beras medium naik dari Rp 13.000/kg menjadi Rp 15.500/kg, dan beras premium naik dari Rp 14.500/kg menjadi Rp 16.500/kg.
"Ketersediaan beras di Gudang Bulog Dramaga masih relatif aman, dengan 3.000 ton beras siap disalurkan," kata Rio.
Namun, harga beras diprediksi masih akan naik karena harga gabah yang tinggi dan produksi beras yang menurun.
Rio mengatakan, Polres Bogor terus berkoordinasi dengan Bulog dan Perumda Pasar Tohaga untuk memantau harga dan stok beras.
"Kami berharap Pemerintah Kabupaten Bogor berkoordinasi dengan instansi terkait untuk menggelar operasi pasar agar harga beras stabil dan terjangkau," ujarnya.
Baca Juga: Stok Beras Aman! Dedie A. Rachim Pastikan Kebutuhan Masyarakat Kota Bogor Terpenuhi hingga Lebaran
Sementara itu, Staf Gudang Bulog Dramaga, Dudung Hidayat, mengatakan saat ini tersedia 1.400 ton Beras Banpang (Bantuan Pangan) kemasan 10 kg, 100 ton beras luar negeri dan dalam negeri kemasan 5 kg, serta 1.500 ton beras impor dari Thailand, Vietnam, dan Pakistan.
"Total ketersediaan beras di gudang Bulog Dramaga sekitar 3.000 ton," ungkap Dudung.***
