Kumpulkan Lembaga Pelatihan se-Bogor Lewat Wokshop, Pj Bupati: Berpotensi Kurangi Pengangguran

- 16 Januari 2024, 14:51 WIB
Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu mengajak Dewan Pengurus Cabang (DPC) Himpunan Lembaga Pelatihan Seluruh Indonesia (HILLSI) Kabupaten Bogor untuk terus berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor
Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu mengajak Dewan Pengurus Cabang (DPC) Himpunan Lembaga Pelatihan Seluruh Indonesia (HILLSI) Kabupaten Bogor untuk terus berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor /Foto/Ist
 

ISU BOGOR - Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu mengajak Dewan Pengurus Cabang (DPC) Himpunan Lembaga Pelatihan Seluruh Indonesia (HILLSI) Kabupaten Bogor untuk terus berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor dalam menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal dan mumpuni yang mampu berkompetisi di dunia kerja.

Hal tersebut dikatakannya pada kegiatan Workshop DPC HILLSI Kabupaten Bogor dalam rangka membentuk SDM siap kerja yang kompeten di era Volatility, Uncertainty, Complexity, and Ambiguity (VUCA). Workshop dibuka langsung oleh Wakil Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia, Afriansyah Noor di Ruang Serbaguna I, Sekretariat Daerah, Cibinong, Selasa 16 Januari 2024.

Hadri pada acara tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Kepala Dinas Ketenagakerjaan, Pj. Ketua TP PKK, Ketua DPC HILLSI Kabupaten Bogor, KADIN Kabupaten Bogor, IWAPI Kabupaten Bogor, PHRI Kabupaten Bogor, dan jajaran Pemkab Bogor dan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK).
 

Pj. Bupati Bogor, Asmawa Tosepu menjelaskan, ketenagakerjaan adalah urusan lintas sektoral yang pembinaan dan pengelolaannya memerlukan kolaborasi dan sinergitas antar sektor baik antara pemerintah pusat, daerah, swasta dan juga pemangku kepentingan lainnya. Pemkab Bogor telah membangun Bogor Career Center sebagai pusat data pelayanan kepada masyarakat tentang informasi ketenagakerjaan.

“Kehadiran DPC HILLSI sebagai himpunan lembaga pelatihan kerja diharapkan mampu mendorong peningkatan SDM agar handal, terampil, kompeten, mampu berkompetisi dalam dunia kerja serta memiliki kemauan untuk berwirausaha dan menciptakan lapangan pekerjaan,” jelas Asmawa.

Asmawa menambahkan, DPC HILLSI Kabupaten Bogor memberi perhatian besar kepada tenaga kerja di Kabupaten Bogor. Ini penting dalam rangka sama-sama mengentaskan pengangguran di Kabupaten Bogor.
 

“Saya titip kepada agar terus berkolaborasi, juga melihat peluang pasar tenaga kerja bukan hanya di dalam negeri tapi juga di luar negeri dengan memanfaatkan potensi yang dimiliki masyarakat Kabupaten Bogor,” ujar Asmawa.

Asmawa berharap pendidikan vokasi terus diupayakan agar selaras dengan dunia kerja dan mendekatkan ke industri. Di beberapa sekolah vokasi sudah menerapkan ”Teaching Factory” atau perusahaan berbasis pembelajaran yang digagas sekolah bersama mitra dunia usaha dan industri. Menurutnya, kolaborasi ini sangat baik untuk diterapkan untuk pembiasaan memahami karakter dunia kerja tidak lagi hanya mengandalkan pelatihan atau magang tetapi melalui kolaborasi Teaching Factory.

“Saya menyampaikan apresiasi kepada DPC HILLSI Kabupaten Bogor yang sudah berikhtiar mengumpulkan Lembaga Pelatihan Kerja, sehingga dapat duduk bersama untuk mencari solusi bagaimana memanfaatkan potensi yang ada untuk mengurangi angka pengangguran terbuka di Kabupaten Bogor,” kata Asmawa.

Ia melanjutkan, workshop hari ini menyambungkan antara tenaga kerja dengan kebutuhan industri. Dan kemudian insya Allah pemerintah pusat melalui Kementerian Tenaga Kerja akan memberikan bantuan dukungan revitalisasi Balai latihan Kerja (BLK) di Kabupaten Bogor.

Selanjutnya Wakil Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia, Afriansyah Noor mengungkapkan, hari ini HILLSI mengadakan workshop mengenai LPK yang ada di Kabupaten Bogor. Alhamdulillah Pemkab Bogor juga memberikan dukungan untuk menciptakan SDM yang berkualitas. Dengan memberikan pelatihan keterampilan, serta skill dan kemampuan, sehingga mereka bisa berguna dan bekerja di tempat-tempat yang mereka inginkan.

“Kami siap berkolaborasi dengan baik, salah satunya membantu memberikan fasilitas peralatan kepada Kabupaten Bogor untuk revitalisasi Balai Latihan Kerja (BLK). Tujuannya agar SDM di Kabupaten Bogor lebih baik lagi ke depan,” ungkap Afriansyah.

Ia menuturkan, Kabupaten Bogor adalah salah satu kabupaten dengan jumlah penduduk yang terbesar di Indonesia. Insya Allah Kementerian Ketenagakerjaan akan berkolaborasi dengan Pemkab Bogor dalam menciptakan SDM tenaga kerja yang berkualitas, serta memberikan pelatihan-pelatihan yang berguna.

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x