PSBB Total Belum Jelas, Bima Arya Minta Kepastian Aturan Mobilitas Warga Jabodetabek Kepada Anies

- 11 September 2020, 18:55 WIB
Wali Kota Bogor Bima Arya didampingi Wakil Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim saat merilis hasil survei persepsi Covid-19 Kota Bogor di Balaikota, Jumat 11 September 2020.
Wali Kota Bogor Bima Arya didampingi Wakil Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim saat merilis hasil survei persepsi Covid-19 Kota Bogor di Balaikota, Jumat 11 September 2020. /Chris Dale/Chirs Dale

ISU BGOOR – Wali Kota Bogor Bima Arya meminta kepastian aturan mobilitas warga Jabodetabek kepada Gubenur DKI Jakarta Anies Baswedan. Diperlukan satu regulasi bilamana kebijakan PSBB Total berlaku pada Senin 14 September 2020.  

“Bagaimana kebijakan Jakarta terkait warga keluar masuk, ini kan harus clear. Pak gubernur bilang belum sampai ke sana. Artinya kan urusan kita dengan Jakarta bukan orang pekerja saja, ada keluarga dan hal lain. Kan nantinya harus jelas,” kata Bima Arya, Jumat 11 September 2020

Kata Bima Arya, Gubernur Anies meminta waktu untuk merumuskan dengan pemerintah pusat pada Sabtu 12 September. Kota Bogor masih menunggu informasi terkini hasil rakor yang digelar Pemprov DKI dan Jawa Barat dengan kementerian terkait.

Baca Juga: 20 Kata Bijak BJ Habibie, Mulai dari Cinta hingga Bangsa

Baca Juga: Kabar Terbaru Soal Bantuan Kuota Internet Gratis 35GB hingga 50GB, Ternyata 4 Hari Lagi Baru Cair

Penerapan PSBB DKI Jakarta, lanjut Bima Arya, memiliki plus minus. Kemungkinan terpaparnya warga Kota Bogor akan berkurang karena jika betul-betul diterapkan, warga Bogor yang bekerja di Jakarta maka akan kembali bekerja dari rumah atau work from home (WFH).

Sedangkan minusnya adalah akan banyak warga Jakarta yang lari ke Bogor akibat penerapan PSBB secara ketat di Ibu Kota.

"Jadi di Jakarta masih perlu dimatangkan lagi, dan Kota Bogor akan menyesuaikan seperti apa langkah yang akan kami ambil. Saya meminta Pak Gubernur untuk memperjelas, terkait aturan keluar masuk Jakarta-Bogor," katanya. 

"Selanjutnya berdasarkan data, mulai banyak pasien Covid-19 yang datang itu dari Jakarta," terang Bima Arya.

Halaman:

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x