Network
ISU BOGOR - Berubahnya warna air sumur sejumlah warga di Desa Pengasinan, Kecamatan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, menjadi warna biru kehijauan tengah menjadi sorotan publik saat ini.
Pasalnya, dalam sebuah video yang beredar di media sosial, tampak warga melakukan eksperimen terkait air di rumahnya yang diduga kuat tercemar BBM.
Dalam video tersebut, ia mencelupkan kertas ke dalam air yang sudah ditampung. Kemudian, muncul api yang sangat besar tatkala ia membakar kertas tersebut.
Akibat dari viralnya video warga Gunung Sindur itu, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor dan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri segera ambil tindakan.
Baca Juga: Viral Air Sumur Gunung Sindur Bogor Tercemar BBM, Warnanya Berubah Jadi Biru dan Mudah Terbakar
Menurut keterangan dari DLH, pihaknya akan bekerja sama dengan Puslabfor Polri serta Lembaga Minyak dan Gas (Lemigas) untuk melakukan penelitian lebih lanjut terkait hal tersebut.
Berdasarkan informasi dari Tim Komunikasi Publik Diskominfo Kabupaten Bogor, Kepala Bidang Penegakan Hukum dan Pengelolaan Limbah B3 DLH Kabupaten Bogor Gantara Lenggana menjelaskan bahwa pihak DLH sudah bergerak ke lapangan untuk melakukan pengecekan lebih lanjut.
"Hasil koordinasi ke sana ternyata dari pihak pemerintah kecamatan, polsek, koramil, warga, dan pihak SPBU 34.16317 sudah melaksanakan mediasi untuk mencari penyelesaian," jelas Gantara.
Sementara itu, untuk mengamankan sumur-sumur warga yang tecemar BBM, polisi sudah memasang police line untuk meminimalisasi aktivitas di sekitarnya.***
