Selain Bogor, Ini Daftar 10 Agustinus Panjat Rambu, Mulai Protes Pileg hingga Ingin Ketemu Jokowi

- 6 Desember 2020, 20:17 WIB
Agustunus Woro bersama Bima Arya mengobrol terkait aksi panjat rambu, Minggu 6 Desember 2020
Agustunus Woro bersama Bima Arya mengobrol terkait aksi panjat rambu, Minggu 6 Desember 2020 /Chris Dale/Isu Bogor



ISU BOGOR - Selain di Bogor, aksi protes pemerintah Agustinus Woro juga sudah beberapa kali dilakukan di Jakarta. Setidaknya ada 10 kali Agustinus pria asal Flores, NTT kembali menaiki markah lalu lintas.

Kerap aksi yang dilakukan Agustinus dengan menulis spanduk protes MK, HAM, Pileg, Pendidikan hingga bertemu Jokowi.

Saat beraksi di Bogor, kepada Bima Arya setelah diturunkan Agustinus ingin menyampaikan tentang bahaya narkoba kepada masyarakat. Dia memang sengaja nekat memanjat papan rambu lalu lintas untuk mengutarakan aspirasinya.

Baca Juga: Aksi Agustinus Protes Pemerintah dengan Panjat Rambu di Bogor, Diturunkan Bima Arya

1. Dukuh Atas
Aksi Agustinus Woro di Jakarta, pernah terjadi pada 7 Desember 2018. Ia memanjat markah jalan di Dukuh Atas, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Agustinus menaiki markah jalan tersebut dengan menggunakan baju merah sambil membawa bendera merah putih, dan mengibarkan dua spanduk yang menutupi markah jalan tersebut.

'DPR, MPR, DPD, homo, lesbi, bencong, saya golput aja pilegnya, bubarkan partai-partai politik', 'Selamat Hari HAM penembakan misterius anak TNI Menteng harus diusut'. tulis spanduknya.

Baca Juga: Media Asing Soroti Korupsi Bansos COVID-19 Indonesia: Kredibilitas Jokowi Semakin Ternoda

2. Pasar Rebo
Lalu, Rabu, 12 September 2018, Agus memanjat papan reklame di Pasar Rebo, Jakarta Timur. Dikabarkan bahwa saat itu Agus tidak mau turun jika tidak dipertemukan dengan Jimly Asshiddiqie seorang mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK).

3. Setia Budi
Pada 18 November 2017, Agus kembali memanjat Baliho di depan Menara Mulia, Setia Budi, Jakarta Selatan. Dari hari sebelumnya, ia juga memanjat di baliho yang sama, aksi memanjat tersebut tidak diketahui apa motifnya.

Baca Juga: Aktivitas Vulkanik Gunung Semeru Masih Terus Terjadi, PVMBG Sampaikan 4 Rekomendasi

4. Tanjung Priuk
Pada 14 Agustus 2017, Agus kembali berulah memanjat sutet di Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Ia bertahan selama 30 jam, aksi tersebut ia lakukan untuk mengusut tuntas kasus kematian keponakannya, lantaran tidak terima dengan kematian keponakannya yang disebabkan oleh kecelakaan.

5. Harmoni
Pada 2 Januari 2017, papan reklame di Halte Busway Harmoni, Jakarta Pusat, kini menjadi tempat panjatan Agus dengan membawa spanduk 'Eksekusi Oknum Hakim Mafia'.

Baca Juga: 7 Hp Murah Kualitas Gahar, Harga 1 jutaan dengan Spesifikasi yang Banyak Dipilih Pengguna

'Hukum Oknum Dandim Ngada Sengaja Bunuh Anak Yatim'. Saat itu ia juga sudah mempersiapkan bekal, dan membawa gunting untuk mengusir petugas yang akan menyelamatkannya.

6. Kebun Jeruk
Pada 16 Desember 2016, kali ini Agus memanjat baliho dengan ketinggian 20 meter, di Jalan Panjang, Kedoya Utara Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Ia membentangkan spanduk bertuliskan 'Panti Sosial Bukan Penjara, Anak Jalanan Bukan Penjahat', aksinya tersebut memakan waktu selama 10 jam.

7. Grogol
Pada 9 Desember 2016, Agus memanjat papan reklame puluhan meter di Grogol, Jakarta Barat. Agus bertahan di atas papan reklame selama 5 jam.

Baca Juga: 7 Hp Murah Kualitas Gahar, Harga 1 jutaan dengan Spesifikasi yang Banyak Dipilih Pengguna

Alasan Agus memanjat papan reklame tersebut karena ia kecewa dengan proses hukum terkait kematian ponakannya pada 10 Juli lalu, Agus tidak percaya keponakannya meninggal karena kecelakaan.

8. Pasar Senen
Pada 26 September 2016, aksi Agus kini memanjat sutet di kawasan Pasar Senen, Jakarta Pusat. Motif kali ini ia memanjat memprotes untuk eksekusi Oknum Hakim Mafia, ia memanjat di ketinggian 30 meter, ketika salah satu petugas ingin membujuknya, Agus malah menyiram bensin ke petugas itu. Ia bertahan selama 3 hari.

Aksi Agustinus memajar rambu di Kota Bogor, Minggu 6 Desember 2020
Aksi Agustinus memajar rambu di Kota Bogor, Minggu 6 Desember 2020 Isu Bogor


9. Senayan
Pada 7 Juli 2014, Agus memanjat jembatan penyeberangan orang ( JPO) Halte Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Selatan. Ia melakukan aksinya sejak tanggal 4 Juli 2014, terhitung sudah 4 hari Agus berada di atas JPO Halte tersebut.

Aksi memanjat itu ia lakukan untuk menuntut pemerintah agar pendidikan di Pelu dan di Flores, gratis.

Baca Juga: Sedang Tayang Ini Link Streaming MAMA 2020 BTS, NCT, TWICE, TREASURE dan Artis Lainnya Tampil

10.Pondok Indah
Pada 9 Oktober 2013, Agus kembali memanjat papan reklame di perempatan Pondok Indah, Jakarta Selatan.

Halaman:

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x