Tanggapi Penghinaan Nabi Muhammad di Prancis, UAS: Eropa Akan Jadi Islam

- 30 Oktober 2020, 11:36 WIB
Ustadz Abdul Somad.
Ustadz Abdul Somad. //Instagram/ustadzabdulsomad_official/

Baca Juga: Viral Kisah Rangga yang Dibunuh karena Lindungi Ibunya, UAS: Mati Syahid

"Yang pertama bahwa imigran muslim, dari Tunisia, Aljazair dan Maroko akan memenuhi Spanyol, Portugis, Prancis, itu akan diisi oleh 3 imigran dari negara muslim".

Kemudian, lanjut UAS, India, Pakistan dan Bangladesh, akan mengisi Inggris. Sedangkan Turki sendiri akan mengisi Jerman.

"Maka kalau sudah Spanyol, Inggris, Jerman dan Prancis diisi muslim, maka negeri kecil itu akan mengikut Islam, termasuk Indonesia".

"Bahkan punya masjid dibeberapa kota di Eropa, maka sesungguhnya Islam akan masuk secara damai, bukan dengan pedang, bukan dengan peperangan, bukan dengan kekerasan, tapi dengan pintu hidayah," jelasnya.

Baca Juga: Wali Kota di Prancis Ini Sebut Penusukan Dekat Gereja Notre-Dame Terkait Islamofasisme

UAS percaya itu akan terjadi, sehingga wajar membuat tumbuhnya paham anti Islam dan Islamophobia.

"Sebab teori dan analisa itu mereka yakini sehingga membuat ketakutan dan Islamophobia tumbuh," jelasnya.

Tanda-tanda itu bakal terjadi, pertama jika dilihat dari imigran dari berbagai negara muslim banyak berpindah ke Eropa.

"Saat ini terjadi dan begitu pesat, ditambah lagi kasus-kasus di Timur Tengah, dari mulai Sudan, di negeri Syam, Palestina, Suriah berdampak pada perpindahan imigran ke Eropa,

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x