ISU BOGOR - Arab Saudi gagal dalam upayanya menjadi anggota Dewan Hak Asasi Manusia (HAM) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Selasa, 13 Oktober 2020, tetapi China dan Rusia terpilih untuk masa jabatan tiga tahun.
Dikutip IsuBogor.com dari dailymail.co.uk, pada Rabu, 14 Oktober 2020, kelompok hak asasi manusia memuji penghinaan itu ke Riyadh, yang merupakan pukulan bagi upaya Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman untuk meningkatkan citra kerajaan di komunitas internasional.
Lima belas posisi diperebutkan di badan 47 kursi yang telah dikritik oleh organisasi hak asasi manusia dan Amerika Serikat karena memilih negara-negara yang dituduh melakukan pelanggaran hak asasi manusia.
Baca Juga: Sapa Raja Salman, Ini Respon Presiden Joko Widodo Tentang Pelaksanaan Haji 2020
Arab Saudi adalah satu-satunya negara yang gagal terpilih, hanya mengumpulkan 90 suara.
Wakil direktur eksekutif Human Rights Watch Bruno Stagno mengatakan, 'Pemilihan Dewan Hak Asasi Manusia hari ini memberikan teguran yang menakjubkan ke Arab Saudi di bawah kepemimpinan Mohammed bin Salman.
Hanya negara yang tidak terpilih, dijauhi oleh mayoritas PBB. Kerajaan menuai apa yang pantas untuk pelanggaran serius hak asasi manusia dan kejahatan perang di luar negeri.
Baca Juga: Waktunya Cek Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini untuk Referensi Makanan Hingga Kecantikan
Hanya empat dari 15 tempat yang diperebutkan, semuanya di Asia Pasifik.