NASA Tunjukkan Pemandangan Menakjubkan Gunung Berapi Paling Kuat di Tata Surya

- 21 April 2024, 10:47 WIB
Pesawat ruang angkasa Juno milik NASA baru-baru ini mendekati gunung berapi paling kuat di tata surya di bulan Jupiter Io.
Pesawat ruang angkasa Juno milik NASA baru-baru ini mendekati gunung berapi paling kuat di tata surya di bulan Jupiter Io. /Foto/Tangkapan layar YouTube JPLRaw

ISU BOGOR - Pesawat ruang angkasa Juno milik NASA baru-baru ini mendekati gunung berapi paling kuat di tata surya, yang terletak di bulan Jupiter Io, yang dikenal sebagai dunia paling vulkanik yang pernah diketahui. Badan antariksa tersebut berhasil menangkap gambar rinci dari gunung berapi selebar 200 kilometer ini, yang telah menciptakan danau lava yang luas.

"Ini benar-benar menakjubkan, citra yang luar biasa," kata Ashley Davies, seorang ilmuwan planet di NASA Jet Propulsion Laboratory yang meneliti Io, di kutip dari Mashable, Minggu 21 April 2024. Kini, NASA telah menggunakan gambar-gambar tersebut untuk membuat animasi yang menunjukkan seperti apa lingkungan vulkanik ekstrem di bulan Jovian ini.

Animasi tersebut menunjukkan pemandangan luar angkasa yang mengerikan dan megah. Di akhir klip pendek, Anda dapat melihat raksasa gas dominan Jupiter menjulang di kejauhan.

Baca Juga: Apa Itu Kiamat Internet yang Diprediksi NASA Bakal Terjadi pada 2025? Begini Dampaknya

"Ada detail luar biasa yang menunjukkan pulau-pulau gila ini tertanam di tengah danau magma yang berpotensi berbingkai lava panas," kata Scott Bolton, penyelidik utama misi Juno, dalam sebuah pernyataan. "Refleksi specular yang direkam instrumen kami tentang danau menunjukkan bagian permukaan Io sehalus kaca, mengingatkan pada kaca obsidian yang dibuat secara vulkanik di Bumi." (Medan lava kemungkinan ditutupi dengan kerak halus atau kaca).

Io diselimuti ratusan gunung berapi yang meletus tanpa henti karena terkunci dalam tarik ulur gravitasi dengan benda-benda terdekat, termasuk Jupiter kolosal.

"Tidak hanya planet terbesar di tata surya yang selamanya menariknya secara gravitasi, tetapi juga saudara kandung Galilea Io - Europa dan bulan terbesar di tata surya, Ganymede," jelas NASA dalam sebuah pernyataan. "Hasilnya adalah bahwa Io terus meregang dan diperas, tindakan terkait dengan penciptaan lava yang terlihat meletus dari banyak gunung berapi."***

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x