Akhirnya Terbongkar! Israel Akui Bunuh Rakyatnya Sendiri di Festival Musik Nova 7 Oktober

- 20 November 2023, 10:15 WIB
Puluhan bangkai mobil warga Israel yang ditembaki pasukan penjajah Israel saat festival musik Nova 7 Oktober 2023.
Puluhan bangkai mobil warga Israel yang ditembaki pasukan penjajah Israel saat festival musik Nova 7 Oktober 2023. /Foto/Dohanews
ISU BOGOR - Pasukan Israel mengakui telah membunuh beberapa warganya sendiri selama serangan Hamas pada 7 Oktober 2023. Hal tersebut dibongkar polisi militer Israel yang menyelidiki festival musik Nova di dekat perbatasan Gaza.

Sebagaimana dilaporkan media ibrani Haaretz dijelaskan bahwa sebuah helikopter tempur Israel dikirim dari pangkalan Ramat David untuk menargetkan pejuang Hamas yang telah melintasi perbatasan dari Gaza ke Israel selama Operasi Badai Al Aqsa yang belum pernah terjadi sebelumnya, menewaskan total 364 orang.

Namun, sumber polisi militer kini telah mengkonfirmasi bahwa helikopter tersebut telah membunuh 364 orang. juga menembaki dan membunuh beberapa pemukim Israel yang menghadiri festival musik.

Baca Juga: Doa dan Dzikir Bersama Peduli Palestina Dihadiri Bang Onim, Dedie Rachim: Kita Dukung untuk Merdeka

Pengakuan tersebut menandai pengakuan pertama bahwa pasukan pendudukan Israel (IOF) bertanggung jawab atas sebagian dari kematian di festival tersebut.

Hal tersebut bertolak belakang dengan klaim sebelumnya oleh militer dan layanan penyelamatan Israel bahwa semua kematian adalah akibat dari pembunuhan yang disengaja yang diatur oleh Hamas.

Laporan sebelumnya di media Israel telah mengisyaratkan pasukan Israel menyebabkan korban sipil di dekat perbatasan Gaza.

Baca Juga: Israel Diam-diam Didukung AS Terus Kembangkan Nuklir, Turki: Ini Bukan Rahasia Lagi

Di Be’eri, sebuah pemukiman dekat perbatasan, pasukan Israel membunuh warga sipil Israel dan pejuang Hamas dengan peluru tank ketika mereka menanggapi serangan Hamas.

Skenario serupa terjadi di Sderot, di mana pejuang Hamas mengambil alih kantor polisi setempat dan mendorong pasukan Israel menembakkan tank, yang mengakibatkan beberapa korban jiwa di kedua sisi.

“Penilaian yang berkembang di pihak keamanan” bahwa para pejuang yang menargetkan festival tersebut tidak mengetahui sebelumnya tentang festival Nova yang diadakan di dekat Kibbutz Re'im, dan memutuskan untuk datang ke tempat tersebut setelah mengetahui bahwa ada acara massal yang diadakan di sana. terjadi di sana," tulis Haaretz.

Baca Juga: 12 Ribu Warga Palestina Tewas Dibantai Penjajah Israel, Mahmoud Abbas Minta Biden Hentikan Genosida

Menurut Haaretz, pejabat senior keamanan percaya bahwa pejuang Hamas mengetahui keberadaan festival tersebut melalui drone dan mengarahkan pejuangnya ke lokasi menggunakan sistem komunikasi mereka.

Sebuah video dari kamera tubuh seorang pejuang Hamas yang ditangkap mendukung penilaian ini, saat ia terdengar menanyakan arah kepada seorang warga Israel yang ditangkap untuk mencapai festival tersebut.

Salah satu detail penting yang mendukung teori ini adalah bahwa pejuang Hamas pertama tiba di festival Nova dari arah jalan 232, bukan dari arah pagar perbatasan Gaza, seperti asumsi awal.

Penyelidikan terhadap insiden festival Nova telah menimbulkan ketidakpastian mengenai rincian korban yang disebabkan oleh Hamas dan yang disebabkan oleh IOF.

Hal ini juga menimbulkan pertanyaan tentang penolakan pasukan Israel untuk bernegosiasi untuk pembebasan tawanan, sehingga menambah kompleksitas pihak mana yang bertanggung jawab atas kematian pada tanggal 7 Oktober.

Awalnya, Israel mengklaim bahwa Hamas membunuh 1.400 warga Israel selama serangan 7 Oktober, kemudian merevisi jumlahnya menjadi 1.200.

Juru bicara Israel Mark Regev mengakui kesalahannya dengan menyatakan bahwa 200 orang yang diduga korban adalah pejuang Hamas atau warga Palestina yang awalnya jenazah diasumsikan orang Israel karena luka bakar yang parah.***

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: Doha News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah