Meskipun Banyak Diserang Kritik, Hanya 30,1 Persen Survei Tidak Puas Kinerja Pemerintah Pusat

- 22 Juli 2020, 21:54 WIB
Tangkapan layar Survei Charta Politika terhadap kinerja pemerintah pusat.
Tangkapan layar Survei Charta Politika terhadap kinerja pemerintah pusat. /Linna Syahrial

ISU BOGOR - Pemerintahan Presiden Joko Widodo bersama Ma'ruf Amin ternyata mendapat ketidakpuasan responden survei yang dilakukan Charta Politika tentang kinerja pemerintah pusat saat Pandemi Covid-19, hanya sebanyak 30,1 persen.

Padahal, berbagai tren media sosial banyak yang menyerang kinerja pemerintah maupun langkah politik keluarga Presiden Joko Widodo sebagai pucuk dari pemerintah pusat.

Belakangan, kontroversi pidato Presiden Joko Widodo secara terbuka yang terkesan marah-marah terhadap kinerja kabinetnya yang dianggap belum memberikan perkembangan yang signifikan tentang percepatan Penanganan Pandemi Covid-19 hingga isu reshuffel gandrung di media massa dan media sosial.

Baca Juga: Survei: Risma dan Bima Arya Wali Kota dengan Kinerja Terbaik Tangani Covid-19

Ditambah, politik dinasti yang dituduhkan kepada keluarga Presiden Joko Widodo karena Putra sulungnya Gibran Rakabuming Raka yang mendapatkan rekomendasi PDIP Perjuangan menjadi calon Wali Kota Solo dan menantunya Bobby Nasution yang berniat maju dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Medan.
Dari hasil Survei yang dirilis Charta Politika, Rabu, 22 Juli 2020 justru menunjukkan perolehan respon puas terhadap pemerintah pusat sebanyak 67, 2 persen mulai meningkat Pada Juli 2020, setelah sempat menurun pada Bulan Mei selama pandemi Covid-19 ini.

Sementara, respon sangat puas sebanyak 5,7 persen dan hanya ada 0,9 persen responden yang memilih sangat tidak puas atas kinerja perintah pusat.

Baca Juga: Katahui Alasan Prabowo Dinilai Menteri Berkinerja Terbaik Versi Survei Charta Politika

Hasil survei Charta Politika juga menyajikan hasil survei yang dilakukan terhadap 2.000 responden terhadap masyarakat Indonesia yang ada di 34 provinsi melalui saluran telepon pada 1-8 Mei 2020 dan 6-13 Juni 2020 dan tatap muka pada 20-27 Februari 2020.

 

Editor: Linna Syahrial


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x