Baca Juga: Gibran Keliling Pertokoan Kembalikan Uang Pungli, Iwan Fals: Cocok Nih 2024
Maraknya isu pungli itu ditulis oleh akun Twitter pada Senin petang 5 September 2022. Warganet itu menceritakan keluhannya soal penarikan uang sebesar Rp 1.000 untuk setiap ojek online yang menjemput maupun menurunkan penumpang di stasiun.
"Awalnya suka sama Stat Bekasi Timur krn lift nya skrg udah berfungsi. Tp skrg kalau mau di pick up/drop off ojol harus bayar Rp. 1000," tulisnya.
"Kesel krn kan gak parkir, gimana lansia/ibu bawa anak yg harus jalan jauuh ke depan halte, buat menghindari pungli itu," lanjut dia.
Twit juga disertai dengan unggahan foto selembar karcis bertuliskan, "KARCIS MASUK OJEK ONLINE RP. 1.000,-,". Karcis tersebut juga mencantumkan nama yang diduga pengelola pungutan, yakni "Totabuan Manajemen Parkir".***