Meski demikian, Kapolri memastikan Tim Khusus (Timsus) yang dibentuknya bakal mengusut tuntas berkenaan kasus pembunuhan Yoshua atau Brigadir J.
Dalam konferensi pers, Kapolri menegaskan bahwa Timsus bekerja keras dalam mendalami kemungkinan Bharada E diperintah untuk melakukan penembakan terhadap Brigadir J.
"Tentu ini sedang kita kembangkan apakah ada yang menyuruh atau atas niat dia sendiri," tuturnya dalam Kapolri kepada awak media, Kamis 4 Agustus 2022.
Baca Juga: Pernyataan Lengkap Kapolri soal Kasus Brigadir J dan Bharada E: Saya Yakin Timsus Bekerja Keras
Masih dalam konferensi pers, Kapolri mengaku penyidikan kasus pembunuhan Brigadir J tidak akan berhenti hanya pada tersangka Bharada E.
Menurut Sigit, Timsus Polri akan terus mengembangkan penyidikan itu.
Di kesempatan yang sama, Sigit kembali menegaskan komitmennya untuk membuat terang peristiwa pidana tersebut.
Sigit juga menegaskan, pihaknya siap menindak tegas siapapun yang terlibat dalam peristiwa kematian Brigadir J tersebut.
Baca Juga: Kapolri Libatkan 4 Komjen Tangani Kasus Penembakan Brigadir J, Lemkapi: Ini Sejarah Polri
"Tak akan berhenti sampai di situ dan akan terus dikembangkan. Sehingga semuanya kemudian menjadi jelas."