PM Albania Sindir Ukraina soal Gabung Uni Eropa: Jangan Banyak Ilusi

- 25 Juni 2022, 18:36 WIB
Perdana Menteri (PM) Albania Edi Rama menyindir Ukraina yang bergabung dengan Uni Eropa agar tidak memiliki banyak ilusi.
Perdana Menteri (PM) Albania Edi Rama menyindir Ukraina yang bergabung dengan Uni Eropa agar tidak memiliki banyak ilusi. /Reuters
ISU BOGOR - Pemimpin Ukraina meminta negaranya untuk diterima di blok Brussels hanya beberapa hari setelah Vladimir Putin mengumumkan "operasi militer khusus" Rusia.

Dia menyarankan bahwa, untuk mencegah penundaan, ini dapat dicapai melalui "prosedur khusus baru".

Sekarang, beberapa bulan setelah invasi diluncurkan, negara lain yang mencoba untuk bekerja sendiri ke dalam UE telah memperingatkan bahwa prosesnya tidak akan cepat.

Baca Juga: Ursula von der Leyen: Ukraina Layak Dapat Status Kandidat UE

Perdana Menteri (PM) Albania Edi Rama mengatakan hari ini di Brussel bahwa Makedonia Utara telah menjadi kandidat selama 17 tahun.

"Jika saya tidak kehilangan hitungan, dan Albania selama delapan tahun, jadi selamat datang di Ukraina,".

Uni Eropa akan menyetujui Ukraina sebagai kandidat blok tersebut setelah pertemuan puncak hari ini.

Rama mencatat adalah hal yang baik untuk memberikan status ke Ukraina.

Baca Juga: Penasihat Zelensky: Ukraina Secara De Facto Sudah di NATO

"Tapi saya berharap orang-orang Ukraina tidak akan memiliki banyak ilusi," sindir PM Albania sebagaimana dilansir Express UK yang dikutip, Sabtu 25 Juni 2022.

Perdana Menteri Makedonia Dimitar Kovacevski juga menyatakan "ketidakpuasannya" atas kurangnya kemajuan dalam upaya negaranya sendiri.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x