Marine Le Pen Khawatir Sanksi Prancis Bisa Lempar Rusia ke Pelukan China: Ini Risiko Besar

- 21 April 2022, 10:49 WIB
Marine Le Pen Khawatir Sanksi Prancis Bisa Lempar Rusia ke Pelukan China: Ini Risiko Besar
Marine Le Pen Khawatir Sanksi Prancis Bisa Lempar Rusia ke Pelukan China: Ini Risiko Besar /JEAN-PAUL PELISSIER/Reuters

Baca Juga: Putin Tegaskan Kembali Tragedi Donbass Memaksa Rusia Invasi Ukraina: Banyak Berubah Jadi Lebih Buruk

Ketika negara-negara Eropa seperti Prancis berupaya mengurangi ketergantungan mereka pada pasokan Rusia, Le Pen telah menyuarakan keprihatinan bahwa China dan Rusia akan didorong lebih jauh bersama-sama.

Presiden Xi Jinping dari China adalah sekutu terkenal Vladimir Putin, dan muncul kekhawatiran bahwa ia dapat menggunakan invasi Ukraina untuk memulai serangan militernya sendiri.

Australia memajukan program rudal jarak jauh pada awal April setelah China menyusun perjanjian pertahanan dengan Kepulauan Solomon untuk menampung kapal perang.

Baca Juga: Netflix Kehilangan Rp574 Triliun Setelah Rusia Keluar

Menteri Luar Negeri Australia Peter Dutton mengatakan bahwa negara itu sekarang bekerja di bawah asumsi bahwa agresi China terhadap Taiwan telah dipercepat selama beberapa dekade.

Rudal jarak jauh yang digunakan oleh Australia diberikan oleh Amerika Serikat dan Inggris.

Dia mengatakan pekan lalu bahwa dia “sangat mendukung semua sanksi lainnya” tetapi dia “tidak ingin orang Prancis menderita konsekuensi sanksi” pada minyak dan gas.

Hampir 20 persen impor gas alam Prancis berasal dari Rusia, sementara sekitar 7 persen minyak negara itu juga diimpor dari Rusia.

Prancis mendapat sorotan internasional yang meningkat terkait pembelian pasokan energi Rusia.***

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x