Network
John Kirby merinci paket bantuan militer itu meliputi sistem roket berpemandu laser, drone taktis switchblade yang mampu mengeluarkan kendaraan lapis baja.
Kemudian, AS juga mengirim drone pengintai Puma, Humvee lapis baja, amunisi, perangkat penglihatan malam, senapan mesin, peralatan komunikasi, persediaan medis, dan banyak jenis lainnya.
Baca Juga: Pekerja Kereta Api Yunani Tolak Angkut Tank AS dan NATO untuk Dikirim ke Ukraina
“Keputusan ini menggarisbawahi komitmen teguh Amerika Serikat terhadap kedaulatan dan integritas teritorial Ukraina dalam mendukung upaya heroiknya untuk mengusir perang pilihan Rusia,” kata Kirby.
Sekretaris itu menjelaskan bahwa Inisiatif Bantuan Keamanan Ukraina memungkinkan pemerintah AS untuk mendapatkan pasokan dan peralatan langsung dari kontraktor industri pertahanan, daripada mengambilnya dari persediaan Departemen Pertahanan sendiri.
Dilansir dari Russia Today, Sabtu 2 April 2022, AS sejauh ini telah memberikan lebih dari 2,3 miliar dolar AS bantuan keamanan ke Ukraina sejak Rusia meluncurkan operasi militernya di negara itu bulan lalu.
Baca Juga: AS Akan Kirim Tank Buatan Soviet ke Ukraina Setelah Gagal Sediakan Jet Tempur untuk Menghadapi Rusia
Sebelumnya, Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace mengumumkan bahwa Inggris dan mitranya setuju untuk mengirim lebih banyak bantuan mematikan ke Ukraina setelah konferensi yang melibatkan 35 negara, menjelaskan bahwa tentara Ukraina membutuhkan senjata yang berbeda tergantung pada taktik di lapangan.
Bulan lalu, Presiden AS Joe Biden menandatangani RUU pengeluaran pemerintah yang menyetujui bantuan militer dan kemanusiaan senilai 13,6 miliar dolar AS untuk Ukraina, sementara beberapa anggota Senat menuntut AS mengeluarkan lebih banyak lagi untuk membantu negara itu.
Moskow menyerang negara tetangga itu pada akhir Februari, menyusul kegagalan Ukraina untuk mengimplementasikan ketentuan perjanjian Minsk yang ditandatangani pada 2014, dan akhirnya pengakuan Rusia atas republik Donbass di Donetsk dan Lugansk.
