ISU BOGOR - Hampir satu bulan Rusia menginvasi Ukraina, krisis di negara Presiden Volodymyr Zelensky itu semakin tak terbendung.
Pasalnya, wacana perdamaian antara Rusia dan Ukraina yang beberapa hari lalu digembar-gemborkan ternyata belum bisa diwujudkan.
Untuk itu, Presiden Zelensky gencar mengadakan perbincangan dengan para petinggi dunia, salah satunya Perdana Menteri (PM) Belanda Mark Rutte.
Baca Juga: Rekaman Penampakan Gunung Terbakar Akibat Kecelakaan Pesawat China Eastern Airlines
Melalui pernyataan resminya di media sosial, Zelensky mengeklaim bahwa ia telah mengadakan perbincangan dengan Rutte.
Mereka membahas soal perdamaian, perjuangan melawan penjajah, kejahatan perang, dan penembakan infrastruktur sipil.
"Mengadakan pembicaraan dengan Perdana Menteri Belanda @MinPres. Diinformasikan tentang perjuangan melawan agresor, kejahatan perang, penembakan infrastruktur sipil," ujar Zelensky dikutip Isu Bogor dari Twitter, Selasa, 22 Maret 2022.
Baca Juga: Pesawat China Eastern Jatuh, Pakar Penerbangan Beijing Ungkap Kondisi Penumpang dan Penyebabnya
Zelensky mengucapkan terima kasih kepada orang-orang Belanda yang telah mendukung jalannya perdamaian antara Rusia dan Ukraina.