2 Paus Beluga Mati Usai Dievakuasi dari Kanada ke Akuarium AS

- 14 Februari 2022, 09:57 WIB
2 Paus Beluga Mati Usai Dievakuasi dari Kanada ke Akuarium AS
2 Paus Beluga Mati Usai Dievakuasi dari Kanada ke Akuarium AS /Foto/Ilustrasi/Tangkapan layar YouTube The Shiny Peanut
ISU BOGOR - Dua dari lima ikan Paus yang dibawa dari Kanada ke akuarium Mystic Connecticut, Amerika Serikat (AS) tahun lalu untuk tujuan penelitian telah mati.

Akuarium mengumumkan di situs webnya bahwa betina telah menerima perawatan intensif selama beberapa bulan terakhir karena berbagai masalah kesehatan tetapi meninggal pada Jumat pagi. Nekropsi harus dilakukan untuk menentukan penyebab kematian.

“Dokter hewan dan ahli perawatan hewan di Mystic Aquarium, dengan dukungan dokter hewan dan anggota peternakan dari akuarium lain di seluruh dunia, mengabdikan kapasitas penuh keahlian mereka untuk paus, menyediakan perawatan medis 24 jam, pengujian, dan pemantauan,” kata akuarium dalam sebuah pernyataan.

Baca Juga: Saat-saat Terakhir Pelatih SeaWorld Terbunuh Oleh Ikan Paus yang Dilatihnya

Dilansir dari The Guardian, beluga jantan bernama Havok, yang memiliki masalah pencernaan yang sudah ada sebelumnya, meninggal pada bulan Agustus.

Kedua paus itu termasuk di antara lima yang dibawa ke Mystic musim semi lalu dari Marineland, kebun binatang dan taman hiburan bertema, di Air Terjun Niagara, Ontario, setelah perjuangan panjang untuk mendapatkan izin dari otoritas AS dan Kanada.

Aktivis hak-hak hewan tidak berhasil menggugat untuk memblokir transportasi, menuduh izin yang diberikan oleh sekretaris perdagangan AS dan National Marine Fisheries Service tidak cukup mengatasi potensi bahaya bagi beluga dari dipindahkan ke Mystic.

Baca Juga: Siap-Siap Pencinta Ikan, Hadir Bogor Aqutic Center di Sini Lokasinya

Paus, yang berusia antara tujuh hingga 12 tahun pada saat pengangkutan, lahir di penangkaran, dan para pejabat mengatakan mereka tidak dapat dilepaskan dengan aman ke laut.

Pejabat mistik mengatakan pada saat itu bahwa lima paus meninggalkan habitat yang penuh sesak dengan sekitar 50 beluga lainnya di Kanada.

The Animal Welfare Institute, sebuah organisasi advokasi perlindungan hewan yang berbasis di Washington DC, menyerukan penyelidikan atas kematian tersebut dalam sebuah pernyataan di situs webnya.***

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x