Kandahar Direbut Taliban, Menhan Inggris Ben Wallace Sebut Biden dan Trump Biadab Atas Kesepakatan 'Busuk'

- 13 Agustus 2021, 21:55 WIB
Kolase foto Ben Wallace (kiri), Joe Biden (tengah) dan Donald Trump
Kolase foto Ben Wallace (kiri), Joe Biden (tengah) dan Donald Trump /Instagram @benwallacemp @joebiden @donaldtrump

"Kemudian Anda berjanji Anda akan mengubah hidup mereka, dan tiba-tiba tanpa pemberitahuan sesaat membanting pintu pada mereka dan mengusir mereka tanpa rencana transisi. Maksud saya, horornya adalah tidak ada tempat bagi orang-orang," ungkapnya.

Menurutnya, orang-orang menaruh harapan mereka pada barat, hubungan baik yang mendalam telah dibangun melalui kerja amal Inggris, Amerika, Eropa.

"Sudah banyak orang yang bekerja bersama selama 20 tahun untuk mencoba memulihkan kesehatan, pendidikan, infrastruktur. Afghanistan adalah tempat yang jauh lebih baik daripada yang saya tahu 20 tahun lalu," katanya.

Bahkan, kata dia, 20 tahun yang lalu ketika dirinya berkujung ke Kabul adalah kota hantu.

"Sekarang menjadi kota berpenduduk empat juta orang, orang-orang yang mencoba menjalani kehidupan yang layak... terhubung dengan dunia luar. Kami benar-benar mengkhianati mereka tanpa alasan sama sekali."

Stewart kemudian mendukung keputusan Presiden Biden untuk menarik pasukan tempur AS dari Afghanistan.

Dia juga mengatakan salah satu masalahnya adalah Biden dan yang lain menyarankan ini entah bagaimana perang $ 100 miliar, bahwa ratusan tentara AS terbunuh setahun.

"Itu tidak benar selama lima tahun. Kami memiliki kehadiran yang sangat ringan yang bisa kami pertahankan dan jika AS akan meninggalkannya, anggota NATO lainnya termasuk Inggris harus memiliki rencana transisi dan mengambil alih beban itu," katanya.

Itu terjadi ketika Ben Wallace menolak untuk mengesampingkan Tentara Inggris kembali ke Afghanistan di tengah kemajuan pesat pejuang Taliban di seluruh negeri.

Ben Wallace mengatakan jika pihaknya ingin menghentikan ancaman jangka pendek secara global, di mana Inggris juga memiliki ancaman terhadap kepentingannya dan rakyatnya.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah