Network
ISU BOGOR - Seorang wanita petugas kebersihan Taman Safari Chile ditemukan tewas secara mengerikan usai diterkam Harimau.
Seperti dilansir Express, pada Sabtu 7 Agustus 2021, wanita yang setiap harinya membersihkan dan pemeliharan koleksi satwa di Taman Safari Chile itu meninggal dala kondisi mengenaskan.
Menurut polisi, wanita itu meninggal "di tempat" setelah dia masuk ke kandang makhluk itu tanpa menyadari pintu kandang terbuka.
Baca Juga: Pakar IPB: Harimau Ragunan Tidak Tularkan Covid-19
"Wanita itu diidentifikasi sebagai salah satu pekerja yang membersihkan dan melakukan pekerjaan pemeliharaan di taman safari Chile," ungkap petugas kepolisian setempat.
Kebun binatang yang berbasis di Rancagua, sekitar 60 mil jauhnya dari ibu kota negara, Santiago itu berkonsep safari dimana hewan berkeliaran hampir sepanjang waktu.
Pengunjung berkendara melewati taman saat kucing besar bergerak bebas.
Baca Juga: Anies Baswedan Tengok Dua Harimau Hari dan Tino yang Terpapar Covid-19: Pasien Unik
Namun, ketika taman ditutup dan staf sedang bekerja, hewan-hewan tersebut dikurung di dalam kandang.
Wanita itu memasuki kandang harimau dan tidak menyadari pintu kandang terbuka.
Harimau itu "segera menyerang" dia.
Baca Juga: Dukung Penangkaran, Taman Safari Bogor Miliki Ruang Perawatan Elang Jawa
Dia meninggal karena luka di lehernya, kata polisi.
"Dia tidak menyadari bahwa pintu kandang hewan itu terbuka dan langsung diserang oleh harimau ini sehingga menyebabkan kematiannya di tempat," kata Williams Espinoza dari kepolisian Rancagua.
Korban belum disebutkan namanya oleh polisi.
Baca Juga: Kronologi Pengunjung Beri Makan Plastik, Taman Safari Beri Klarifikasi
Kondisi harimau Siberia juga tidak diketahui.
Jorge Mena dari Kantor Kejaksaan Distrik telah mengungkapkan penyelidikan telah diluncurkan untuk melihat apakah pihak ketiga bertanggung jawab atas kematian tragis tersebut.
Taman kucing besar ditutup sementara polisi melakukan penyelidikan.
Taman Safari Rancagua belum menanggapi permintaan komentar.***
