Strategi Taliban mencampuradukkan serangan terbuka di pos pemeriksaan, desa, kota dan kota dengan taktik tabrak lari yang cenderung menghindari korban besar.
Baca Juga: Waspada! Penularan Dua Varian Covid-19 Sekaligus Ditemukan Pertama Kali Pada Lansia di Belgia
Taliban sedang memanfaatkan keluarnya tentara asing terutama tentara Amerika Serikat yang telah berada selama 20 tahun memeranginya atas tuduhan serangan 11 September.
Pada hari Senin ini, 12 Juli 2021 jenderal AS yang memimpin perang di Afghanistan, Austin Miller, akan melepaskan komandonya, sebagai akhir simbolis konflik terpanjang Amerika.
Kemajuan Taliban
Kandahar adalah salah satu dari banyak provinsi yang mengalami lonjakan serangan baru-baru ini oleh Taliban.
Taliban mengklaim ingin terlibat dalam menjalankan negara secara damai meskipun selalu menentang kehadiran pasukan asing.
Faktanya, dalam minggu terakhir kelompok itu telah maju ke barat Afganistan, dekat perbatasan dengan Iran dan telah mengepung pusat kota Ghazni.
Unit pasukan khusus diturunkan untuk menghadapi Taliban setelah berusaha menguasai desa Khan Baba di distrik Dand, Kandahar, melepaskan RPG dan tembakan senapan mesin berat ke pasukan keamanan Afghanistan dan polisi setempat.
Baca Juga: Ngeri, Mantan Polisi jadi Geng, Bertekad Ungkap Pembunuhan Presiden Haiti dengan Caranya