FABA Dicabut dari Daftar Limbah B3, Ilmuwan dan Akademisi Sambut Positif: Sudah Sesuai Hati Nurani

- 16 Maret 2021, 15:47 WIB
FABA Dicabut dari Daftar Limbah Berbahaya, Ilmuwan dan LIPI Sebut Sudah Sesuai Hati Nurani
FABA Dicabut dari Daftar Limbah Berbahaya, Ilmuwan dan LIPI Sebut Sudah Sesuai Hati Nurani /Tangkapan layar YouTube @MNCTrijaya

Sementara itu, dari segi lingkungan kata Januarti bahwa sebetulnya harus juga mengajarkan penggunaan semen agar tidak banyak-banyak karena itu mencemari lingkungan dengan CO2.

"Nah kalau misalkan itu bisa dikurangi semennya kita bisa menyelamatkan lingkungan sekaligus.
Dengan dikeluarkannya Faba dari B3 dari daftar ini sudah benar, artinya dia masih limbah. Kita terima dia masih limbah memang, karena by product, tetapi karena terdaftar jadi terkontrol," katanya.

Pihaknya kembali menegaskan FABA itu bukan limbah beracun sesuai aturan yang dikeluarkan sekarang ini.

"Nah ini benar banget. B3 itu sebetulnya ada berbahaya ada beracun, tapikan di kombinasi jadi B3 jadi berbahaya dan beracun. itu yang harus kita perhatikan. Seperti nasi itu akan berbahaya apabila dalam jumlah banyak. Tapi apakah nasi itu beracun, dia bukan bahan beracun," katanya.

Maka dari itu, bahan berbahaya dengan bahan beracun itu berbeda, jadi bahan yang beracun pasti berbahaya, tetapi bahan yang berbahaya belum tentu beracun.

"Jadi kalau sudah dinyatakan itu beracun, pasti dia berbahaya. Nah ini berbahaya dari beracun ditimpakan kepada FABA benda yang tidak bersalah dan itu masuk dalam kategori fitnah," ungkapnya seraya berkelakar.

Hingga saat ini, kata dia, belum ada yang bisa menjawab alasan FABA sempat dimasukan sebagai limbah B3. Bahkan pihaknya juga masih mempertanyakan.

"FABA dimasukan dalam B3 itu pada tahun 2014 itu untuk memperkuat dari perundang-undang sebelumnya. Tapi yang tegas itu di 2014 menjadi sandaran kita ini. Nanti akan menjadi pidana kalau kita langgar karena PP 101 itu mengikat," katanya.

Tetap Harus Hati-hati

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama Dosen Teknik Lingkungan FST Universitas Airlangga, Nita Citrasari, mengaku setuju dengan dicabutnya FABA dari kategori B3..

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x