Pendukung Trump Tak Terima Kalah, Rusuh Gagalkan Sidang Pengesahan dan 1 Perempuan Tewas

- 7 Januari 2021, 10:23 WIB
Massa saat unjuk rasa yang berlangsung ricuh di Gedung Capitol, pada Rabu, 6 Januari 2021 waktu AS
Massa saat unjuk rasa yang berlangsung ricuh di Gedung Capitol, pada Rabu, 6 Januari 2021 waktu AS /Twitter.com/@Spartanicusz/

ISU BOGOR - Massa pendukung Trump bentrok dengan aparat kepolisian di depan Gedung Kongres Capitol Hill setelah sempat memaksa masuk, Rabu 6 Januari 2021. Massa menolak hasil Pilpres 2020 dan berusaha menggagalkan sidang pengesahannya.

Satu orang wanita sebelumnya dikabarkan tewas saat menyerbu masuk ke gedung tersebut. Saat ini kerumunan massa di Gedung Kongres telah membubarkan diri menyusul pemberlakuan jam malam pukul 18.00 petang.

Korbannya adalah seorang perempuan yang diberitakan mengalami luka tembak dan tergeletak di lantai gedung parlemen Amerika Serikat tersebut. Identitas korban dan sebab pasti kematiannya belum diketahui.

Baca Juga: Meski Kalah dari Juventus, AC Milan Boleh Jumawa Masih Pimpin Klasemen Liga Italia

Ratusan pendukung Presiden Donald Trump menerobos pembatas di perimeter gedung Capitol sekitar pukul 13.00 waktu setempat untuk memprotes jalannya sidang penetapan hasil presiden yang dimenangkan Joe Biden.

Trump berulang kali menuduh bahwa dia telah dicurangi dan beberapa jam sebelum aksi tersebut dia sempat berpidato di hadapan pendukungnya di dekat Gedung Putih dan meminta mereka ikut melawan.

Para perusuh menghancurkan pembatas dan jendela lalu memaksa masuk gedung. Para anggota Kongres yang tengah bersidang segera dievakuasi ke tempat aman.

Baca Juga: Bogor Hujan Sejak Kamis Dini Hari, Ciliwung di Katulampa Aman 40 CM

Mantan Menteri Pertahanan Amerika Serikat James Mattis menyebut kerusuhan di Gedung Kongres di Capitol Hill, Washington DC,digerakkan oleh Presiden Donald Trump.

Halaman:

Editor: Chris Dale

Sumber: AFP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x