Kelompok bersenjata itu mengaku bertanggung jawab di situs afiliasinya, Amaq News, dengan mengatakan pihaknya menembakkan 10 roket Katyusha menuju Bandara Internasional Hamid Karzai di ibu kota.
Tiga peluru menghantam bandara, sementara peluru lainnya mendarat di daerah pemukiman kota, menurut kementerian dalam negeri Afghanistan.
Kekerasan di Afghanistan telah meningkat dalam beberapa bulan terakhir bahkan ketika para perunding pemerintah Taliban dan Afghanistan bertemu di Qatar untuk menuntaskan kesepakatan damai yang dapat mengakhiri perang selama beberapa dekade.***