Masa Berkabung Nasional Pangeran Philip Berakhir, Istana Buckingham Kembali Kibarkan Bendera ke Tiang Penuh

18 April 2021, 15:33 WIB
Masa Berkabung Nasional untuk Pangeran Philip berakhir, Istana Buckingham kembali kibarkan bendera ke tiang penuh, Minggu 18 April 2021 /Tangkapan layar video @express

ISU BOGOR - Istana Buckingham kembali mengibarkan Bendera Union ke tiang penuh saat periode berkabung nasional Inggris untuk Pangeran Philip berakhir, Minggu 18 April 2021.

Staf Keluarga Kerajaan sekali lagi membawa Union Jack ke tiang penuh setelah menurunkannya setelah pengumuman kematian Pangeran Philip pada 9 April.

Bendera tetap diturunkan selama periode berkabung nasional delapan hari yang memuncak dengan pemakaman Duke of Edinburgh pada hari Sabtu.

Baca Juga: Kate Middleton Pertemukan Pangeran William dan Harry, Warganet: Sungguh Pemandangan Indah

Standar Kerajaan tetap tidak ada karena Ratu akan tetap tinggal di Kastil Windsor, tempat dia telah melindungi Duke sejak dimulainya pandemi pada tahun 2020.

Alih-alih pemakaman kenegaraan, Keluarga Kerajaan memilih layanan seremonial sejalan dengan keinginan Pangeran Philip untuk pemakaman skala kecil.

Hanya 30 anggota keluarga yang diizinkan menghadiri kebaktian karena pembatasan pemakaman yang dilakukan oleh virus corona.

Baca Juga: Pernikahan Meghan Markle dan Pangeran Harry 'Diramal' Berakhir Buruk

Sang Ratu, yang ditemani ke Kapel St. George oleh wanita yang sedang menunggu, Lady Susan Hussey, berdiri sendirian di gereja saat kerabatnya berdiri jauh secara sosial.

Keluarga Kerajaan akan melanjutkan tugas mulai hari Senin tetapi akan terus mengenakan pakaian hitam dan mengenakan pita berkabung jika sesuai untuk minggu berikutnya.

Pakar bahasa tubuh Judi James mengatakan para bangsawan tampak betapa terkejut atas kematian Philip, itu terlihat selama proses kebaktian.

Baca Juga: Heboh! Seorang Wanita Telanjang Dada Ditangkap di Luar Kastil Windsor saat Pemakaman Pangeran Philip Dimulai

Dia menggambarkan Ratu tampak "sangat rentan dan lemah", sementara putranya Pangeran Wales menjadi "terisolasi dalam kesedihannya sendiri" saat pemakaman berlanjut.

Rencana keluarga untuk hari Minggu belum diumumkan dan tidak diketahui berapa lama Harry berniat tinggal di Inggris sebelum kembali ke istrinya yang sedang hamil di AS.

Pada jam 3 sore pada hari Sabtu, negara berhenti untuk mengamati satu menit keheningan untuk mengenang adipati yang meninggal beberapa bulan sebelum ulang tahunnya yang ke-100.***

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: Express

Tags

Terkini

Terpopuler