Menggila Virus Baru Corona di Inggris 34.000 Sepekan

27 Desember 2020, 09:18 WIB
Otoritas kesehatan Inggris /Pixabay/Julius Silver /

ISU BOGOR - Inggris mencatat 210 kematian akibat Covid-19 pada Sabtu 26 Desember 2020 turun dari 570 pada hari sebelumnya.

Sementara kasus corona baru, naik sebesar 34.693 sehingga total kasus menjadi 2.256.005, kata pemerintah, mengutip sebagian data.

"Angka R terbaru diperkirakan 1,1 hingga 1,3," kata pemerintah.

Baca Juga: Virus Baru Corona, Pemerintah Cegah WNA Inggris Masuk Indonesia dan Kunjungan Eropa Diperketat

R adalah istihah penting untuk memahami ancaman virus corona, dan melambangkan angka reproduksi virus corona. Angka reproduksi adalah suatu cara dalam memberi peringkat pada kemampuan penyebaran sebuah penyakit.

Angka R melambangkan jumlah rata-rata orang yang bisa ditulari seorang pengidap.

Jika angka reproduksi lebih tinggi dari satu, maka jumlah kasus meningkat secara signifikan. Jika di bawah satu, penyakit itu lama-kelamaan akan menghilang karena tidak banyak orang baru yang tertular.

Baca Juga: Pelaku Mesum Sesama Jenis di Wisma Atlet Ditangkap dan Diproses Polisi

Inggris telah mencatat korban tewas 70.405, yang didefinisikan sebagai mereka yang meninggal dalam 28 hari setelah tes positif.

Berdasarkan ukuran itu, Inggris memiliki jumlah korban terbesar keenam di dunia, setelah Amerika Serikat, Brasil, India, Meksiko, dan Italia.

Ukuran yang lebih luas dari korban meninggal dengan Covid-19 pada sertifikat kematian menyebutkan jumlah kematian di Inggris adalah 79.349.***

Editor: Chris Dale

Sumber: The Sun

Tags

Terkini

Terpopuler