Link Film dan Sinopsis Istirahatlah Kata-kata (2016), Happy Birthday Wiji Thukul

- 26 Agustus 2020, 19:54 WIB
Ilustrasi Wiji Thukul.*/
Ilustrasi Wiji Thukul.*/ /YLBHI

Kecemasan dan ketakutan yang dibangun dalam film ini pun tak melulu milik Wiji. Masih ada Sipon (diperankan oleh Marissa Anita), istri Wiji yang juga tak kalah berat menanggung beban.

Baca Juga: Rangking 2 Cegah Korupsi se-Jawa Barat, Pemkot Bogor Targetkan 10 Besar MCP Nasional

Selain harus terus menghadapi "kunjungan" rutin aparat ke rumahnya, dia juga harus memberi pengertian kepada putrinya Fitri yang masih kecil dan mengurus si bungsu, Fajar.

Hingga di akhir cerita Wiji memberanikan diri kembali ke rumah. Mengalahkan rasa takutnya demi melampiaskan kerinduannya. Namun teror tak berhenti sampai di situ.

Teror yang bukan membuatnya menyerah tetapi malah membuat darah perlawanannya semakin panas. Seperti bait dalam puisi "Habis Cemasku" yang ia gubah di masa pelarian itu.

Baca Juga: UPDATE: Kasus Positif Covid-19 Bertambah Jadi 529 Orang, Bima Arya: Bogor Menuju Zona Merah

"Habis cemasku kau gilas. Habis takutku kau tindas. Kini padaku tinggal tenaga mendidih!"

"Istirahatlah Kata-Kata" memang hadir tak seperti film biografi kebanyakan. Dia tidak memunculkan sosok Wiji sebagai sosok yang heroik dengan glorifikasi di sana sini.

Wiji dalam film ini digambarkan sebagai Wiji yang apa adanya. Sosok biasa yang "hanya" tak suka pada kelaliman pemerintah. Sehingga jangan pikir anda bisa mengetahui tentang Wiji Thukul secara utuh melalui film ini.

Tetapi apa yang dilakukan Anggi lewat "Istirahatlah Kata-Kata" tidak lantas menghilangkan esensi dari Wiji itu sendiri.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah