Apa Itu Eco Enzyme dan Manfaatnya? Berikut Penjelasan IPB

4 Juni 2021, 20:49 WIB
Ketua Agrianita IPB University, Retna Widayawati /IPB

 

ISU BOGOR - Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia atu World Environment Day (WED) Agrianita IPB University menggelar pelatihan pembuatan Eco Enzyme.

Eco enzyme adalah cairan yang diproduksi dari fermentasi sampah organik. Dari proses fermentasi ini, dihasilkan kandungan desinfektan karena adanya kandungan alkohol atau senyawa kimia asam.

Eco enzyme dapat dimanfaatkan sebagai pembersih, pengharum, pembersih kloset (ampasnya).

Baca Juga: BoA Dibebaskan Dari Semua Tuduhan Kecurigaan Impor Obat Tidur Secara Ilegal dari Jepang

Ketua Agrianita IPB University, Retna Widayawati mengatakan, pembuatan eco enzyme menghasilkan banyak manfaat. menyampaikan dengan banyaknya manfaat. Pihaknya ingin membuat eco enzym sebanyak mungkin.

"Hasilnya akan dimanfaatkan untuk penjernihan danau Telaga Inspirasi di Kampus IPB University di Dramaga, Bogor," kata Retna seperti dikutip dari laman IPB University, Jumat 4 Juni 2021.

Pelatihan eco enzyme ini merupakan salah satu bagian dari rangkaian Gerakan Agrianita IPB University Berkebun.

Baca Juga: Timnas Indonesia Imbang saat Menghadapi Thailand, Menpora: Kami Senang

Sebelumnya gerakan ini masih dilakukan secara individual, seperti pemanfaatan lahan pekarangan. Gerakan tersebut membuahkan ratusan lahan pekarangan.

“Kami ingin menjadikan berkebun sebagai suatu lifestyle baru. Saat ini, di pandemi tahun kedua, dengan menerapkan protokol kesehatan, kami ingin menjadikan Gerakan Agrianita IPB University Berkebun sebagai gerakan komunitas," jelasnya.

Retna melanjutkan, gerakan tersebut bisa dilakukan di masing-masing fakultas atau sekolah dengan membuat kebun dari lahan yang tidak produktif.

Baca Juga: 8 Contoh Ucapan untuk Hari Lingkungan Hidup Sedunia Penuh Makna

"Ini menjadi wujud konkrit Agrianita IPB University Berkebun. Selain dapat meningkatkan nilai ekonomi juga berbasis pelestarian lingkungan,” tuturnya.

Manfaat dari pelatihan tersebut, selain dapat mengurangi sampah rumah tangga, hasil eco enzyme dapat digunakan untuk mencuci baju, mengepel lantai, perawatan diri, pengganti odol, hand sanitizer, hingga pupuk tanaman.

“Sehingga dengan manfaat yang banyak ini, maka berapa rupiah yang bisa kita hemat. Saya yakin kita semua mampu membuat sendiri eco enzyme di rumah," kata Neno, panggilan akrabnya.

Baca Juga: JYP Entertainment Akuisisi 23 Persen Anak Perusahaan SM Entertainment, Dear U

Menurutnya, jika membuat eco enzyme ini dalam jumlah besar, hasilnya bisa dijual sehingga bisa menjadi nilai tambah dan menambah ekonomi keluarga.

"Saya ingin gerakan ini menjadi sebuah gerakan bersama membuat eco enzyme. Harapannya apabila bisa terkumpul sekitar seribuan botol eco enzyme maka akan digunakan untuk penjernihan danau yang ada di lingkungan IPB University,” ujar dia.

Sementara itu, pegiat eco enzyme Wahyu Indah Novabriani mengatakan bahwa dengan membuat eco enzym sejatinya telah mengurangi sampah dan beban tempat pembuangan akhir (TPA).

"(Untuk itu) pentingnya masyarakat terutama ibu-ibu rumah tangga mengetahui proses pembuatan eco enzym," pungkasnya. ***

Editor: Chris Dale

Tags

Terkini

Terpopuler