Kelola Keuanganmu di Usia 20-an Agar Tetap Aman Habis Gajian

- 1 Oktober 2020, 06:45 WIB
Grafik Tips Shopeepay kelola keuangan sejak awal karir
Grafik Tips Shopeepay kelola keuangan sejak awal karir /Chris Dale/Shopeepay

ISU BOGOR – Memulai karir di usia 20-an adalah dimana kita baru saja memulai mengelola keuangan secara mandiri. Lalu bagaimana cara mengelola gaji pertama agar tetap aman dan dapat memenuhi kebutuhan?  Berikut tipsnya.

Mendapatkan gaji pertama mungkin menyenangkan, tetapi untuk mencapai stabilitas keuangan, kamu harus menerapkan kebiasaan keuangan yang baik.

Menerapkan kebiasaan tersebut memiliki banyak manfaat di masa depan. Dengan demikian, saat kamu terjun ke dalam dunia pekerjaan dan mendapat penghasilan sendiri, penting sekali untuk mengelola keuangan dengan baik.

Baca Juga: Wakapolda Jabar Sidak Personil Polresta Kota Jaga Protokol Kesehatan, Ini yang Dilakukan

Mengelola keuangan terdengar sulit dan melelahkan karena yang terbayang oleh kita adalah harus rajin mencatat dan menghitung. Namun, mengelola keuangan sebenarnya melatih kita untuk lebih bijaksana dalam mengeluarkan uang bahkan bisa lebih semangat dalam mengumpulkan pundi-pundi rupiah.

Kali ini kita akan membahas langkah dasar apa saja yang dapat diambil oleh pemula untuk mengelola keuangan:

Baca Juga: Ayahnya Meninggal Saat Kuliah, Anak Pensiunan TNI Ini Raih Predikat Lulusan Terbaik di IPB

1. Sedikit demi sedikit yang penting menabung

Wajar jika kita bangga dengan gaji awal kita dan ingin segera membelanjakannya, Namun ada baiknya disisihkan untuk ditabung.

Setelah membayar seluruh pengeluaran biaya hidup bulanan, akan lebih menguntungkan jika kita kumpulkan sisanya untuk disimpan ke dalam tabungan, yang dapat bermanfaat dalam keadaan darurat.

Menabung juga akan mempercepat proses mencapai stabilitas keuangan. Mulailah menabung dengan cara tradisional yang mungkin saat kita kecil pernah kita terapkan. Sederhana nan efektif dengan celengan bentuk apapun. Bisa juga memanfaatkan layanan keuangan yang sudah canggih dan pastinya terjamin keamanannya, seperti di bank atau di e-wallet.

Baca Juga: Ayahnya Meninggal Saat Kuliah, Anak Pensiunan TNI Ini Raih Predikat Lulusan Terbaik di IPB

2. Lacak pengeluaran dan catat jika perlu

Penting untuk melacak pengeluaran kita agar mengetahui tepat jumlahnya yang kita mengeluarkan untuk berbagai hal. Meskipun kegiatan ini sedikit memakan waktu dan membutuhkan konsentrasi, hal ini dapat mencegah kita dari pengeluaran berlebihan untuk hal-hal yang tidak kita butuhkan.

Cara paling efektif adalah membayar seluruh tagihan ataupun belanja dengan aplikasi e-wallet yang menawarkan promo menarik.

Karena, selain seluruh aktivitas belanja kita terekam, kita juga bisa mendapatkan potongan agar lebih murah dan hemat. Seperti ShopeePay yang dapat digunakan untuk membayar tagihan melalui aplikasi Shopee ataupun belanja di berbagai merchant offline.

Walau banyak promo, namun tetap harus bisa menahan diri untuk belanja ketika sudah benar-benar ingin dan butuh. Ingat, kalau hemat pangkal kaya!

Baca Juga: Termasuk Bogor, Luhut Binsar Panjaitan Minta Jam 'Dine In' Dibatasi Pukul 18.00 WIB, Apa Alasannya?

3. Tetapkan target dan tujuan

Sangat penting untuk menetapkan target dan tujuan dan memahami apa yang ingin kita capai di masa depan, sehingga kita tahu persis apa yang menjadi tujuan finansial kita.

Sisihkan waktu untuk menggali apa saja yang menjadi impianmu di masa depan dan apa saja yang dibutuhkan untuk mencapai target tersebut. Selain menjadi lebih terarah, tentunya kamu juga jadi memiliki motivasi dan semangat untuk bekerja lebih giat lagi!.

Baca Juga: CEK FAKTA: Beredar Pesan Berantai BPJS Bagikan BLT Rp4 Juta Per Kepala Keluarga, Ini Penjelasannya

4. Investasikan penghasilan untuk masa depan

Di usia 20-an, pasti kamu belum berpikir panjang untuk melakukan investasi. Namun, investasi ini sangat penting untuk hari tua.

Pertimbangkan untuk mengalokasikan sebagian pemasukan ke dalam berbagai instrumen investasi.

Contohnya adalah deposito berjangka untuk dana darurat di saat kondisi keuangan tidak stabil.Atau rencana keuangan jangka panjang seperti dana pensiun bisa dibangun dengan membeli saham atau emas. Bentuk investasi lain yang dapat dicoba adalah mengikuti berbagai kelas online mengenai edukasi investasi agar lebih handal dalam mengelola keuangan.

Baca Juga: Selama September, 26 Meninggal dan 2.000 Kejadian Bencana Terjadi di Indonesia

Meskipun di usia 20-an adalah saat yang mungkin mengintimidasi dan membingungkan, don’t worry! Jika kamu menerapkan 5 tips ini dengan baik, kamu diharapkan berada di jalur yang benar.

Selain 5 tips ini, apa menurutmu yang bisa membantu kita mencapai stabilitas keuangan, atau cara efektif untuk mengelola keuangan di usia muda? Terus hidup hemat, ya!***

 

Editor: Chris Dale

Sumber: shoopee


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x