KPK OTT Bupati Bogor, Bima Arya: Mari Kita Doakan

- 27 April 2022, 15:37 WIB
Wali Kota Bogor Bima Arya (kanan) dan Bupati Bogor Ade Yasin dalam pertemuan Pembahasan Kerjasama Lintas Batas Dalam Penanganan Covid-19 di Hotel Melchior, Kota Bogor, Jumat 4 September 2020.
Wali Kota Bogor Bima Arya (kanan) dan Bupati Bogor Ade Yasin dalam pertemuan Pembahasan Kerjasama Lintas Batas Dalam Penanganan Covid-19 di Hotel Melchior, Kota Bogor, Jumat 4 September 2020. /Foto/Dok.Prokompim Kota Bogor

ISU BOGOR - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Bupati Bogor Ade Yasin. Kabar tersebut membuat kaget Wali Kota Bogor Bima Arya.

"Saya sangat-sangat kaget, sebagai mitra kerja yang sering berdiskusi, bertukar pikiran, berkoordinasi. Sangat kaget, terkejut, dan prihatin," ungkap Bima Arya kepada awak media, Rabu 27 April 2022.

Meski demikian, Bima Arya mengaku belum mengetahui secara detail pokok perkara KPK OTT Bupati Bogor itu.

Baca Juga: Pemkab Bogor Tutup Kolom Komentar Akun Instagram Usai Ade Yasin Terjaring OTT KPK

"Saya belum mengetahui apa yang sebenarnya terjadi tapi mudah-mudahan yang seperti ini menjadi pembelajaran bagi kita semua," ungkap Bima Arya.

Bahkan, Bima Arya yang menjabat sebagai Ketua Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) mengaku mendapat kabar KPK OTT Bupati Bogor itu dari rekan kepala daerah lainnya.

"Beredar di WA dan banyak yang WA saya pagi-pagi, kawan-kawan, sahabat, dan rekan-rekan kepala daerah. Kemudian saya membaca di online," ungkap Bima Arya.

Baca Juga: Penjelasan KPK soal Bupati Bogor Ade Yasin yang Terjaring OTT Kasus Dugaan Suap

Maka dari itu, Bima Arya tetap meminta, untuk seluruh kepala daerah untuk senantiasa dijauhkan dari hal yang tidak diinginkan.

"Mari kita doakan seluruh kepala daerah pemimpin dijauhkan dari cobaan, ujian, dan godaan," pungkas Bima Arya.

Seperti diberitakan sebelumnya, KPK melakukan OTT di Jawa Barat pada Selasa malam 26 April 2022.

Baca Juga: Tak Hanya Ade Yasin, Pemkab Bogor Juga Tutup Kolom Komentar Akun Instagram, Buntut OTT KPK?

Dalam kegiatan tangkap tangan itu, KPK menangkap Bupati Bogor Ade Yasin dan beberapa pihak dari BPK Perwakilan Jawa Barat.

“Iya benar, tadi malam sampai pagi KPK melakukan kegiatan tangkap tangan di wilayah Jawa Barat. Di antaranya Bupati Kabupaten Bogor, beberapa pihak dari BPK Perwakilan Jawa Barat, dan pihak terkait lainnya,” ungkapnya.

Menurut Alif Fikri, kegiatan tangkap tangan ini dilakukan karena ada dugaan tindak pidana korupsi.

Baca Juga: Sebelum Ditangkap KPK, Bupati Bogor Ade Yasin Sempat Ucapkan Ini pada Anaknya

"Pemberian dan penerimaan suap,” kata Ali seraya menjelaskan bahwa pihaknya masih memeriksa pihak-pihak yang ditangkap tersebut dalam waktu 1×24 jam.***

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x