Soal Penundaan Pemilu 2024, Rocky Gerung: Jokowi Sedang Cari Jaminan untuk Tidak Dilengserkan

- 6 Maret 2022, 13:52 WIB
Rocky Gerung: Jokowi Sedang Cari Jaminan untuk Tidak Dilengserkan
Rocky Gerung: Jokowi Sedang Cari Jaminan untuk Tidak Dilengserkan /Kolase foto Rocky Gerung dan Presiden Jokowi/YouTube Refly Harun/Instagram Jokowi
ISU BOGOR - Pengamat Politik Rocky Gerung menilai Presiden Joko Widodo (Jokowi) sedang mencari jaminan untuk tidak dilengserkan, sehingga wacana penundaan Pemilu 2024 dimunculkan.

"Ini ucapan presiden (soal wacana penundaan Pemilu 2024) mendua itu," ungkap Rocky Gerung.

Menurut Rocky Gerung, Presiden Jokowi dalam menanggapi wacana itu terlihat mencoba untuk menyampaikan dirinya menerima ide tersebut.

Baca Juga: Percaya Diri Jadi Presiden, Rocky Gerung Dapat Dukungan dari Karni Ilyas: Layaklah...

"Dia mau bilang bahwa 'ya udah saya akan terima' tapi dia juga berharap ada jalan lain. Sebab satu-satunya cara.

"Membuat presiden tenang adalah cari jaminan bahwa dia tidak akan dilengserkan," ungkap Rocky Gerung.

Selain itu, kata Rocky Gerung, wacana penundaan pemilu 2024 juga sebagai jaminan bahwa pengganti dia akan menjaganya.

Baca Juga: 'Diam-diam' Punya Partai, Rocky Gerung Akan Calonkan Diri Jadi Presiden: Saya...

"Cari jaminan bahwa dia punya waktu lagi untuk konsolidasi tuh, nah semua jaminan itu.

"Nah semua jaminan itu makin lama makin kurang, jadi presiden juga kalau kita hubungkan demokrasi bebas apa saja diucapkan," kata Rocky Gerung.

Lantas kata Rocky Gerung, jika memang negara demokrasi, kenapa ibu-ibu TNI membahas ibu kota dilarang.

Baca Juga: Rocky Gerung Punya Partai Sendiri dan Siap Jadi Presiden: Makanya Perjuangkan Nol Persen

"Emak-emak TNI bahas ibu kota kenapa dilarang, kan begini kan, itu kita demokrasi di dalam keluarga," papar Rocky Gerung.

Maka dari itu, kata Rocky Gerung, Presiden Jokowi semakin lama semakin mendekati apa yang disebut pengamat Australia itu yakni man of contradiction.

"Tapi kontradiksi-kontradiksi ini justru jadi umpan bagi partai-partai yang tadinya masih bisa dukung presiden.

Baca Juga: Soal Perang Rusia Ukraina, Rocky Gerung Sebut Indonesia Akan 'Habis' Jika Hal Ini Terjadi

"Sekarang partai-partai itu kayak free wheel, kayak roda bebas aja, roda gila," tegas Rocky Gerung.

Akhirnya, lanjut Rocky Gerung, terlihat Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mulai menantang presiden Jokowi.

"Golkar akhirnya mulai kasih sinyal juga. Jadi sebetulnya, Presiden bikin jebakannya sendiri," pungkas Rocky Gerung.***

 

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah