Kantor Luhut Diserbu Massa Aliansi Rakyat Menggugat Siang Ini, Nicho Silalahi: Suara Rakyat Tidak...

- 15 Februari 2022, 14:12 WIB
Suasana demo di kantor Luhut siang ini, 15 Februari 2022.
Suasana demo di kantor Luhut siang ini, 15 Februari 2022. /Twitter/

ISU BOGOR - Massa Aliansi Rakyat Menggugat menyerbu kantor Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan siang ini, Selasa, 15 Februari 2022.

Massa berkumpul di sekitar jalan dekat kantor Luhut. Tampak sejumlah aktivis, seperti Babe Aldo dan Nicho Silalahi turut ikut serta dalam aksi.

Nicho Silalahi membagikan suasana demo di kantor Luhut tersebut lewat unggahan di akun Twitter pribadinya.

Baca Juga: BREAKING! Kantor Luhut Binsar Pandjaitan Digeruduk Massa Siang Ini, Ada Apa?

Aksi ini dilatarbelakangi oleh kecurigaan sejumlah aktivis soal adanya mafia vaksin dan PCR di masa pandemi Covid-19 ini.

Selain Kementerian Kesehatan, massa juga menduga jika Luhut terlibat dalam bisnis vaksin dan PCR tersebut.

Sebab itulah mereka menyerbu kantor Luhut untuk menyuarakan aspirasi dan tuntutan.

Baca Juga: BEM KM IPB Bakal Aksi Hari Ini soal Wadas, Naikkan Tagar 'Wadas Melawan'

"Suara rakyat tidak bisa dibungkam karena disana bersemayam pemberontakan," kata Nicho Silalahi dikutip Isu Bogor dari postingan akun Twitter-nya, Selasa, 15 Februari 2022.

"Masa Aliansi Rakyat Menggugat Menggeruduk Kantor Luhut Binsar Panjaitan selaku Menteri Kordinator Kemaritiman dan Investasi," sambungnya.

Dalam beberapa video yang beredar di media sosial Twitter, tampak Babe Aldo dan Nicho Silalahi berorasi di hadapan massa.

Baca Juga: Puan Maharani Memihak Buruh soal Pencairan JHT, Nicho Silalahi Singgung Jokowi: Nah...

Dua aktivis itu mendesak pemerintah menghentikan mandatory atau pemaksaan vaksinasi serta mencabut darurat pandemi.

Ini lantaran baik Babe Aldo maupun Nicho curiga jika ada permainan bisnis vaksin dan PCR di tengah penderitaan rakyat menghadapi pandemi.***

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x