Kerumunan Jokowi di Toba Banjir Kritik, Rocky Gerung Pertanyakan Kharisma Presiden

- 6 Februari 2022, 12:32 WIB
Kerumunan Jokowi di Toba Banjir Kritik, Rocky Gerung Pertanyakan Kharisma Presiden
Kerumunan Jokowi di Toba Banjir Kritik, Rocky Gerung Pertanyakan Kharisma Presiden /Foto Dok Setpres
ISU BOGOR - Aksi blusukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang kerap menimbulkan kerumunan kembali dibanjiri kritik dari sejumlah kalangan. Bahkan Pengamat Politik Rocky Gerung mempertanyakan kharisma dari seorang Presiden Jokowi.

Setelah Maumere, Jakarta dan Cirebon yang juga sempat viral di media sosial, kali ini kerumunan terkait kunjugan Jokowi juga terjadi di Kabupaten Toba, Sumatera Utara.

"Apa sebetulnya kharisma pak Jokowi itu, kan seseorang itu disebut noble, berkharisma, kalau yang dia bawa dengan bahasa tubuh itu menimbulkan kekaguman," kata Rocky Gerung.

Baca Juga: Media Asing Soroti Ambisi Jokowi soal Pemindahan Ibu Kota Negara: Kemajuan atau Kebodohan?

Tapi, kata Rocky Gerung, orang tidak melihat bahasa tubuh Presiden Jokowi, orang menunggu bingkisan bansosnya dilemparkan.

"Jadi itu sebetulnya melemparkan hadiah supaya orang berkerumun dan dia lalu senang itu, bukan begitu yang disebut kharisma," katanya di Channel YouTube Rocky Gerung Offcial, Minggu 6 Februari 2022.

Terkait kerumunan Jokowi di Toba, kata Rocky Gerung, memang masyarakat sulit diatur agar tidak berkerumun.

Baca Juga: Profil Biodata Ainun Najib, Tokoh Muda NU yang Diminta Jokowi untuk Pulang ke Indonesia

"Tapi presidennya bisa mengatur dirinya sendiri kan, kan dia bisa atur dirinya supaya atur nggak kesitu tuh," jelas Rocky Gerung.

Sehingga, kata Rocky Geurng, alasan yang disampaikan pihak istana bahwa itu dikarenakan antusiasme masyarakat setempat yang memang sulit dihindari.

"Jadi semua alasan yang diberikan itu untuk mengelu-elukan presiden. Jadi saya kira pihak istana yang dimulai dari Roni, Fadjroel sampai Heru, mereka semua tahu apa yang diinginkan presiden.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x