Dilema Bagi Megawati dan Puan, Refly Harun: Kalau Ganjar Masuk akan Mengubah Konstelasi Kepemimpinan PDIP

- 17 Agustus 2021, 09:50 WIB
Kolase foto Megawati, Puan Maharani, dan Refly Harun.
Kolase foto Megawati, Puan Maharani, dan Refly Harun. /Tangkap layar YouTube Megawati Institut, Antara, dan Refly Harun/

ISU BOGOR - Ahli Hukum Tata Negara kembali menyoal zona politik PDIP. Hal itu ia katakan dalam tayangan YouTube berjudul 'Ade Armando Serang Puan'.

"Masalahnya adalah dilema bagi Megawati dan Puan Maharani dan elit-elit PDIP yang barang kali sekarang ini sudah berkuasa di lingkaran Megawati dan Puan Maharani," katanya seperti dikutip Isu Bogor, Selasa 17 Agustus 2021.

"Kalau Ganjar masuk, maka akan mengubah konstelasi di kepemimpinan PDIP," ungkapnya.

Baca Juga: Refly Harun Sebut Kekuasaan Indonesia Belum Capai Budaya yang Menunjung Etika: Ada Perasaan Malu Kalau Gagal

Menurut Refly Harun, kecuali mereka bisa mencapai win win solution. Namun, dalam politik berat dilakukan.

"Apalagi kalau misalnya Puan menjadi orang yang katakanlah dia tidak mau disaingin oleh Ganjar Pranowo," sebutnya.

"Artinya bagi dia lebih baik menyelamtkan PDIP sebagai partainya, ketimbang mendudukkan kadernya sebagai presiden," ujar Refly.

Baca Juga: Perdana Menteri Malaysia Mundur, Refly Harun: Indonesia Masih Melihat Kekuasaan Sebagai Sumber Kenikmatan

Ia berpendapat, jika Ganjar Pranowo dicalonkan sebagai presiden belum tentu menang.

"Kedua, Ganjar justru bisa mencakar puan sendiri," imbuhnya.

"Nah ini yang dilemanya sebenrnya, lalu apa yang akan dilakukan? Sebenarnya langkah puan ngeri ngeri sedap untuk Ganjar Pranowo," ujarnya.

Baca Juga: Blak-blakan Refly Harun: Kalau Jokowi Sebagai Presiden Bahasanya Bukan Benci atau Tidak Benci

Menurutnya, selain Ganjar dan Puan ada variabel-variabel lain yang harus dipertimbangkan.

"Misalnya, pendukung Anies Baswedan tidak akan beranjak dari pada Anies, mau Ganjar diapakan juga," tuturnya.

"Sementara pendukung PDIP sangat tergantung pada konstelasi Ganjar dan Puan," ucapnya.

Baca Juga: Refly Harun: Mengatakan Presiden Lambang Negara Itu Menghina, Kenapa?

Hal itu kata Refly membuat pemilih PDIP akan terpecah ke Ganjar dan Puan. Meskipun survei terakhir mengatakan mereka lebih memilih Ganjar Pranowo.

"Tapi, strategi yang dijalankan Megawati adalah betul-betul untuk menyelamatkan kepemimpinan pDIP di tangan terah Bung Karno," pungkasnya. ***

 

Editor: Aulia Salsabil Syahla


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x