Ramal PPKM Level 4 Setelah 2 Agustus Diperpanjang? Denny Darko Sebut Tren Penurunan COVID-19 Harus Diwaspadai

Tapi, lanjut Denny Darko, hasil jumlah kasus COVID-19 hari ini adalah kasus yang terjadi dua minggu kebelakang.

"Sehingga apa yang trjadi hari ini kemudian mendadak meninggal, COVID-19 itu nggak tertular sekarang kemudian meninggal hari ini," ujar Denny Darko.

Menurut Denny Darko, dalam kasus pasien COVID-19 itu pasien yang masuk rumah sakit hari ini adalah sebuah yang terjadi.

Baca Juga: Dokter Ini Kuak Permasalahan Indonesia dalam Menangani Pandemi Covid-19: Tahun Lalu Mau Kasih Tahu Pak Jokowi

"Sehingga akhirnya orang (yang terpapar COVID-19) ini tadi, apakah akan isoman apakah dia akan dirawat. Dirawat pun apakah akan masuk ICU ataukah dia akan melewati fase kritis atau meninggal dunia," ujarnya.

Denny Darko menyebut, masyarakat tidak tahu sebenarnya penyebab lonjakan COVID-19 itu disebabkan apa saja.

Tapi dalam kartu nine of wands, Denny Darko menyebut tren kematian meningkat karena pemerintah telat melakukan penanganan.

Baca Juga: Beredar Postingan Prediksi Covid-19 dan Vaksin di Tahun 2016, Said Didu: Ahli IT Mohon Bantu Cek

"Kalau boleh saya tambahkan karena termakan hoaks juga, komorbid mungkin salah satunya, tapi telat penanganan dalam artian sudah sampai ke rumah sakit itu kondisinya sudah tidak tertolong," paparnya.***