"Utk Kang FERRY KURNIA di Bdg, tdk saja Media Sosial (MEDSOS) yg hrs mendpt pengawalan tp MEDIA MAINSTREAM juga kalau2 ada yg suka nyi-nyir tanpa bisa memberikan solusi."
"Atasi Covid-19, Program Pemerintah Harus Terukur dan Transparan," tulis Ngabalin.
Baca Juga: Kritik dan Desak Presiden Jokowi Mundur, Affandi Ismail: Intimidasi Sudah Banyak
Reaksinya yang tendensius dalam menyikapi desakan Presiden Jokowi mundur yang paling kontroversial adalah sebutan sampah-sampah demokrasi.
"Sampah2 Demokrasi minta JOKOWI MUNDUR. byk yg sakit krn selain tdk ikhlas jg krn lukanya SANGAT DALAM. hasad=dengki adlh perilaku yg mrusak amal&memperpendek usia," ungkap Ngabalin.
Pernyataannya itu disampaikan sambil memposting potongan video perdebatan Menteri Kordinator Kemaritiman dan Investasi (Marves) Luhut Binsar Pandjaitan dengan jurnalis senior Najwa Shihab.
Ngabalin dalam keterangan unggahannya itu juga menyebut agar berhati-hati kepada orang-orang yang kerap mendesak Presiden Jokowi mundur lewat pantun yang ditulisnya.
"hati hati jalanya licin, kalau terjatuh patah tangan, barang siapa selalu ngibulin, serbet ngabalin akan turun tangan," kata Ngabalin.***