Network
Pasangan itu menyampaikan klaim yang menghebohkan tentang keluarga kerajaan Inggris dalam wawancara 7 Maret.
Salah satu kesimpulan terbesar adalah klaim yang disuarakan oleh Duchess of Sussex bahwa seorang anggota keluarga kerajaan telah menyatakan "keprihatinan" tentang warna kulit bayinya sebelum kelahiran putra mereka, Archie.
Kemudian di luar kamera, Harry menjelaskan kepada Winfrey bahwa kakek-neneknya, ratu dan suaminya Pangeran Philip, bukanlah orang-orang yang mempertanyakan warna kulit Archie.
Harry dan Meghan pindah ke California tahun lalu setelah mengumumkan kepergian mereka sebagai anggota senior keluarga kerajaan Inggris. Saat membahas kepergian pasangan itu dengan Winfrey, dia mengatakan dia tidak menutup mata neneknya.
"Aku tidak pernah membuat nenekku buta," kata Harry. "Aku terlalu menghormatinya."
Harry juga berbicara dengan penuh kasih tentang kakeknya dalam sebuah wawancara Februari lalu. Dalam penampilan "The Late Late Show" yang ditayangkan 25 Februari, mengatakan dia sering berkomunikasi dengan Philip dan Ratu Elizabeth II - bahkan di Zoom.
Ketika James Corden bertanya pada pria berusia 36 tahun itu apakah neneknya tahu cara menggunakan layanan obrolan online, Harry mengatakan kepada pembawa acara TV Inggris, "Ya, kedua kakek nenek saya tahu."
Dia melanjutkan, "Mereka telah melakukan Zoom beberapa kali, mereka telah melihat [anak saya] Archie berlarian," jelasnya. "Tapi kakekku, alih-alih menekan 'Tinggalkan Rapat,' dia pergi begitu saja" - dan Harry berpura-pura menutup laptopnya.
"Aku seperti 'bye', saat aku mendesak," kata Harry sebelum meniru Philip menutup laptopnya.***
