ISU BOGOR - Link video mesum mirip Gisel atau Gisella Anastasia kini menjadi buruan publik.
Banyak netizen yang penasaran dengan video yang disebut-sebut mirip Gisel.
Link video mirip Gisel pun kini banyak dicari netizen di media sosial.
Video mesum mirip Gisel itu pun menjadi perbincangan banyak orang di media sosial.
Di media sosial Twitter, nama Gisel pun menjadi trending topic dan banyak yang menuliskan nama Gisel di cuitannya.
Baca Juga: Link Video Mesum Mirip Gisel Idol Diburu Warganet, Ini 10 Bahaya Sembarang Klik Tautan
Baca Juga: Gisel dan #Kasihangempi Tiba-Tiba Trending di Twitter, Fans KPop Kompak Buat Gerakan Ini
Baca Juga: Gisel Trending Gara-Gara Video yang Viral, Netizen Banjiri Komentar Sampai Fans KPop Turun Tangan
Warganet pun ramai memburu tautan video mesum mirip Gisel yang berdurasi 19 detik itu.
Dalam video mesum itu, banyak warganet yang meyebut kalau wanita tersebut mirip dengan Gisel.
Wanita diduga mirip Gisel berkimono berdiri di depan kamera lalu ada seorang pria yang melakukan tindakan asusila.
Netizen pun ramai-ramai menuliskan tagar #kasihanGempi karena merasa kasihan takut putri Gisel, Gempi terkena dampaknya.
Teruntuk netizen yang memburu link video mesum mirip Gisel, perlu diketahui kalau terlalu keseringan menonton film porno akan berdampak buruk bagi kesehatan.
Dikutip Isu Bogor dari Portal Jember (Pikiran Rakyat Group) berjudul Bahaya Menonton Pornografi Bagi Kesehatan Mental Menurut dr. Clarin Hayes, diterangkan soal bahaya keseringan menonton film porno menurut dokter Clarin Hayes.
Clarin Hayes adalah salah seorang dokter sekaligus Content Creator di Indonesia yang concern pada dunia kesehatan mental maupun fisik dan juga kecantikan.
Ia menyebut bahaya menonton pornografi dapat berujung kepada pornoaksi.
“Jadi, otak kita memiliki suatu substansi atau Neurotransmitter atau zat-lah gampangannya yang disebut dengan Dopamin.
Ketika seseorang menonton film porno secara terus menerus maka akan terjadi aliran Dopamin yang tinggi hingga menyebabkan ledakan Dopamin di otak.
Baca Juga: Video Mesum Mirip Dirinya Beredar, Gisel: Aku Bingung Klarifikasinya Gimana!
Baca Juga: Perhatian! Asteroid Berdiameter 105 Meter Mendekati Bumi hari Ini, Bakal Menghantam Atau Menjauh ?
Baca Juga: Video Disebut Mirip Gisel Viral di Medsos Bukan Pertama Kalinya, Sampai Tempuh Jalur Hukum
Hal tersebut jika dilanjutkan terus menerus akan menyebabkan reseptor Dopamin mengalami Desensitisasi Reseptor Dopamin. Intinya, sensitifitasnya berkurang.
Akibatnya, dibutuhkan level Dopamin yang lebih tinggi lagi untuk merasakan kesenangan yang sama, sehingga meyebabkan ketergantungan.
“Menurut penelitian, orang-orang yang sering nonton film porno memiliki otak yang lebih tidak aktif dan koneksi antar neutron yang tidak sebagus orang normal.”
Otak memiliki sifat elastis atau bisa dibilang Neuroplastisitas. Ketika digunakan untuk melakukan sesuatu yang berulang-ulang maka menyebabkan Neural Pathway yang terbentuk akan lebih kuat dan lebih dalam.
Itulah kenapa ketika seseorang membaca sesuatu secara berulang-ulang maka orang tersebut akan mengingat dengan lebih kuat.
“Hukumnya, apa yang nggak digunakan akan dibuang. Dan apa yang dipakai akan bertambah kuat.
Baca Juga: Jalani Operasi, Suga BTS Buat Postingan Ini di Werverse, ARMY: Aku Gak Bisa Berhenti Nangis
Baca Juga: BLT Subsidi Gaji Gelombang 2 Telah Cair Hari Ini, Cek Terima Atau Tidak di Link Web Kemnaker
Kalau kita terlalu banyak menonton film porno, maka fungsi lain otak akan berkurang.”
Tahap Kecanduan Pornografi:
Eksperimental: Rasa ingin tahu, penasaran, menonton sekali-dua kali, cukup tahu.
Rekreasional: Menonton bareng teman-teman.
Situasional: Menonton film porno sebagai pelarian ketika memiliki masalah, untuk mencari kesenangan, untuk mencari pelarian.
Ketergantungan/kecanduan: Suatu kondisi ketika tidak menonton porno akan mengalami
kegelisahan. Rela melakukan apa saja untuk bisa menonton.
Menurut penelitian yang lain, orang yang terlalu sering menonton film porno akan mengalami pengecilan atau penyusutan dari Prefrontal Cortex yang berefek pada:
Perhatian yang menurun,
Kognitif atau kepandaiannya berkurang,
Daya ingat yang menurun,
Tidak bisa berkonsentrasi,
Susah dalam pengambilan keputusan,
Pertimbangan baik dan buruknya menurun,
Memiki toleransi yang tinggi terhadap kekerasan,
Sexual dysfunction (bagi yang sudah berkeluarga),
Sexual taste yang menyimpang (bagi yang sudah berkeluarga),
Itulah bahaya dari menonton film Porno menurut dr. Clarin Hayes yang bersumber dari jurnal penelitian berjudul Neuroscienceof Internet Pornography Addiction: A Review and Update dan jurnal penelitian berjudul Pornography Addiction: A Neuroscience Perspective.***