ISU BOGOR - Pembawa Acara, Najwa Shihab mengaku harus berterima kasih kepada terdakwa kasus Pinangki Sirna Malasari. Karena kasusnya bisa belajar mendapat diskon hukuman.
Tak hanya Jaksa Pinangki, kata Najwa Shihab, masyarakat harus berterima kasih juga kepada majelis hakim yang sudah 'mengkorting' hukumannya.
"Kita tidak perlu marah, kita justru harus berterima kasih kepada Pinangki dan majelis hakim, alasannya, pertama kita jadi teredukasi mengantongi infomasi baru," ungkapnya di channel YouTube Najwa Shihab, Jumat 25 Juni 2021.
Baca Juga: Rocky Gerung Dianggap Ngawur Berdebat Batal Haji 2021, Mata Najwa Kena Tanya Denny Siregar
Kemudian, lanjut Najwa Shihab, alasan harus terima kasih bahwa ternyata ada cara untuk mendapatkan diskon besar-besaran di pengadilan.
"Oh, bukan biayanya, tapi hukumannya," ungkap Najwa Shihab yang menyindir terkait vonis hukuman terhadap Pinangki Sirna Malasari.
Bahkan, ia mengajak masyarakat untuk mengingat kasus Jaksa Pinangki yang terbukti melakukan tiga tindak pidana.
Baca Juga: Lulus S2 di Stanford University, Najwa Shihab ke Maudy Ayunda: Congrats Adek
"Satu, menerima suap sebesar Rp500 ribu dolar Amerika dari terpidana kasus cessie Bank Bali, Djoko Tjandra," ungkapnya.
Kemudian, kasus yang kedua, jaksa Pinangki melakukan pencucian uang setara senilai lebih dari Rp5 miliar.
"Ketiga, (Jaksa Pinangki) terbukti bersalah melakukan pemufakatan jahat untuk gagalkan eksekusi Djoko Tjandra," ungkap Najwa.
Baca Juga: Najwa Shihab Mengaku Banyak Mendapat Ancaman dari Seseorang hingga Ketakutan
Awalnya, lanjut Najwa Shihab, Pinangki Sirna Malasari divonis 10 tahun penjara dan denda Rp600 juta.
"Tapi vonis Pinangki di diskon hakim pengadilan tinggi Jakarta dari 10 tahun penjara menjadi 4 tahun penjara. Alasannya Pinangki sudah mengaku bersalah, menyesal dan mengikhlaskan diri dipecat sebagai jaksa," paparnya.
Pertimbangan yang lain, aksi Pinangki tidak dilakukan seorang diri tapi melibatkan pihak lain yang turut bertanggungjawab.
Baca Juga: Tips dari Najwa Shihab, Baca Amalan Ini Agar Tidak Gugup di Depan Kamera
"Jadi kita perlu berterima kasih kepada Pinangki karena telah mengajarkan kepada rakyat Indonesia cara mendapatkan keringanan hukuman di Pengadilan Indonesia," ujarnya.
Kemudian dari kasus Pinangki, bisa belajar bahwa di Pengadilan harus fasih menyatakan bersalah dan penyesalan.
"Harus fasih banget, dengan ekspresi yang betul-betul sedih loh yah ngaku bersalah dan menyesalnya," kata Najwa.
Baca Juga: Najwa Shihab Ungkap Kondisi Penceramah Quraish Shihab yang Dilarikan ke Rumah Sakit
Kemudian tips berikutnya dari Pinangki yaitu korupsi jangan sendirian ajak teman atau saudara dan banyak orang.
"Ingat pepatah berat sama dipikul, ringan sama dijinjing, kalau korupsinya bareng-bareng ajak teman sekantor, kalaupun ketahuan hukumannya akan dikorting," ketusnya.***