ISU BOGOR – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor terus melakukan antisipasi lonjakan penambahan kasus positif baru Covid-19, salah satunya dengan menambah kapasitas tempat tidur di rumah sakit rujukan.
Wali Kota Bogor Bima Arya menuturkan, dalam beberapa pekan terakhir jumlah pasien positif di Kota Bogor bertambah dengan rata-rata per hari di atas 20 kasus baru. Ia pun memperkirakan, angka itu masih akan naik.
“Saat ini di Kota Bogor baru tersedia 258 tempat tidur khusus bagi pasien Covid-19 dan dari jumlah itu baru terisi sekitar 84 persen, pun demikian kita mesti antisipasi lonjakan pasien positif Covid-19,” papar Bima saat meninjau salah satu rumah sakit di Bogor Barat, Kota Bogor, Rabu (2/9/2020).
Baca Juga: GAWAT! RS COVID-19 di Bogor Penuh, Pasien Positif Mengeluh Susahnya Dapat Ruang Rawat Inap
Baca Juga: Langgar Jam Malam, 8 Tempat Usaha di Kota Bogor Kena Denda dan 1 Cafe Disegel
Untuk itu, Bima meminta agar delapan rumah sakit rujukan di Kota Bogor untuk menambah kapasitas tempat tidur untuk pasien Covid-19. Kata dia nantinya, diperkirakan akan bertambah sekitar 100 tempat tidur.
Sementara data terkini, Satgas Covid-19 dilaporkan penambahan 11 kasus baru pasien terinfeksi Covid-19. Selain penambahan pasien positif baru, juga dilaporkan 7 pasien positif sembuh dan tidak ada penambahan kasus meninggal.
Dengan penambahan itu, jumlah akumulatif tercatat 666 kasus dengan rincian, 240 pasien aktif dan masih dalam perawatan, 394 orang telah dinyatakan sembuh dan 32 orang dilaporkan meninggal.