Network
ISU BOGOR - Wali Kota Bogor Bima Arya mengecek langsung proses penataan Pasar Kebon Kembang, Rabu, 2 Agustus 2023. Hal itu dilakukan lima bulan menjelang masa jabatannya berakhir.
Proses penataan yang sedang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor saat ini yaitu membangun fasilitas untuk pejalan kaki dan perbaikan saluran drainase.
Bima Arya tampak geram saat melihat kawasan Pasar Kebon Kembang yang terkenal semrawut hampir selama 10 tahun dirinya menjabat sebagai Wali Kota Bogor nyaris tak ada perubahan.
"Ya, ini sudah 10 tahun begini-begini aja, jadi sekarang kita matangkan skenario, skenario satu, skenario relokasi pedagang kemana, sedang dihitung," kata Bima Arya.
Baca Juga: Lantik Pejabat Pemkot Bogor, Bima Arya Singgung Kisruh PPDB: Ini Pembelajaran dan Pembenahan
"Kedua, tahapan pengerjaannya seperti apa, karena ada beberapa kegiatan penataan pedestrian," tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama Kepala Dinas PUPR Kota Bogor, Rena Da Frina mengatakan, penataan kawasan Pasar Kebon Kembang sudah melalui tahap perencanaan dan lelang pekerjaan.
Proses penataan Pasar Kebon Kembang dimulai dengan pengerjaan pembangunan lanjutan trotoar Jalan Dewi Sartika dengan lingkup pekerjaan persiapan, pembongkaran, pekerjaan drainase, pekerjaan tanah dan pekerjaan pembangunan trotoar.
"Termasuk planter melalui anggaran dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bogor yang dikerjakan oleh PT Putra Bangsa Inovasi sebagai pemenang lelang dengan nilai Rp8.610.195.617," ungkapnya.
