Seharusnya, apa yang dilakukan oleh Tim Verifikasi bentukan Wali Kota Bogor bisa memberikan rasa kepercayaan dan tidak menimbulkan kegaduhan di masyarakat.
“Tim verifikasi harus lebih bijaksana dalam menyampaikan informasi ke media agar tidak membuat keresahan dan kegaduhan di masyarakat,” ungkap Dadang.
Diberitakan sebelumnya, Wali Kota Bogor Bima Arya mengumumkan temuan tim verifikasi terkait dugaan kecurangan dalam sistem zonasi pendaftaran PPDB Kota Bogor 2023.
Baca Juga: Kecurangan PPDB Bogor Ditelusuri Inspektorat, Bima Arya: Tindakannya Tunggu Hasil
Bima Arya menyebut ada 155 pendaftar yang dicoret dari proses PPDB Kota Bogor jenjang SMP melalui sistem zonasi karena tidak sesuai dengan data kependudukan.***