"Akhirnya kemarin siang karena ini tidak boleh ditutup-tutupi harus di publikasi, ada satu positif itu di Sekretariat DPRD (Kabupaten Bogor)," katanya kepada wartawan, Rabu, 5 Agustus 2020.
Rudy menjelaskan berawal ketika ada keluarga staf sekretariat DPRD Kabupaten Bogor lainnya dinyatakan positif Covid-19 di Kota Bogor, berjumlah dua orang yakni istri dan anak.
Baca Juga: Peringati HUT RI, Pemkot Bogor Imbau Masyarakat Hentikan Aktivitas Selama 3 Menit
Sejak hal itu diketahui, dirinya meminta ada pemeriksaan dengan menggunakan Rapid Test dan SWAB untuk staf sekretariat lainnya.
Namun, untuk satu staf yang istri dan anaknya positif Covid-19 dilakukan tes di Kota Bogor dan belum keluar hasilnya.
"Kalau yang satu staf istrinya dan anaknya, hasilnya belum keluar di Kota Bogor. Yang di tes di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bogor ada tiga orang dinyatakan reaktif dan satu positif," jelasnya.***