PPKM Level 3, Tempat Tidur Isolasi Kota Bogor Sisakan 15 Persen

- 30 Agustus 2021, 09:44 WIB
Wali Kota Bogor Bima Arya (tengah) saat meninjau RS Lapangan Kota Bogor yang ditutup karena kasus Covid-19 mulai menurun. Meski demikian Bima Arya merasa was-was dan berdoa semoga tidak ada lonjakan pasca lebaran.
Wali Kota Bogor Bima Arya (tengah) saat meninjau RS Lapangan Kota Bogor yang ditutup karena kasus Covid-19 mulai menurun. Meski demikian Bima Arya merasa was-was dan berdoa semoga tidak ada lonjakan pasca lebaran. /Prokompim Kota Bogor

ISU BOGOR – Keterisian tempat tidur isolasi atau bed occupancy rate (BOR) Kota Bogor di masa pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3 menyisakan 15 persen.

Hal itu, berdasarkan data Satgas Covid-19, Minggu 29 Agustus 2021, dari jumlah ketersediaan tempat tidur di 21 rumah sakit rujukan di Kota Bogor.

Dari 1.141 ketersedian tempat tidur, saat ini hanya terisi 173 pasien atau menyisakan 15,2%. Untuk ketersedian tempat tidur ICU, dari 65 yang disediakan hanya terisi 36 pasien atau 55%.

Baca Juga: Presiden Jokowi Panen Pujian Bos Parpol, Rocky Gerung : Ini Semacam Arisan 

Dari sekitar seratusan jumlah pasien aktif yang masih dalam perawatan di rumah sakit, pasien berasal dari Kota Bogor sebanyak 95 orang (54%), Kabupaten Bogor 54 orang (31%), dan 24 pasien (15%) berasal dari luar Bogor.

Untuk keterisian tempat tidur di pusat isolasi BPKP Ciawi dengan kapasitas 100 tempat tidur hanya terisi 10 pasien (10%) dari pusat isolasi Asrama IPB tersedia 184 tempat tidur, terisi 8 pasien (4%).

Kadinkes Kota Bogor, Sri Nowo Retno berkurangnya persentase ketersedian tempat tidur isolasi dikarenakan semakin banyaknya pasien aktif yang sembuh.

Baca Juga: Gembar-gembor Isu 'Taliban' di KPK, Nurul Ghufron Menyangkal Keras: Tidak Benar... 

"Rata-rata sudah banyak yang sembuh, sehingga angka BOR kita turun di bawah standar batas WHO 60%," paparnya, Senin 30 Agustus 2021.

Halaman:

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x