Bogor Darurat Covid-19, Bima Arya: Kemungkinan Membuka Dapur Umum

- 23 Juni 2021, 11:52 WIB
Ilustrasi Covid-19 di Bogor
Ilustrasi Covid-19 di Bogor /PIXABAY/BlenderTimer

ISU BOGOR - Wali Kota Bogor Bima Arya menyatakan kondisi darurat Covid-19 dengan jumlah kasus yang terus meningkat perlu perhatian semua pihak.

"Kemungkinan membuka dapur umum dititik-titik tertentu untuk melayani warga yang melakukan isolasi mandiri," kata Bima Arya dalam rapat kordinasi yang digelar secara daring, Rabu 23 Juni 2021.

Lebih lanjut, Bima Arya mengatakan jika memang tidak efektif dengan didirikannya dapur umum, cukup dengan distribusi logistik.

Baca Juga: Bogor Darurat Covid-19, Bima Arya: 4 Pusat Isolasi Akan Kembali Diaktivasi

"Jadi tidak seragam solusinya semuanya disesuaikan dengan permasalahan yang dihadapi di masing-masing wilayah," ungkap Bima Arya.

Tetapi hari ini, lanjut Bima, pointnya adalah jangan sampai klaster keluarga terus meledak di Kota Bogor.

"Saya mendapatkan data, bahwa klaster keluarga ini sangat dominan, dari data yang terakhir saja dari 230 kasus penambahan Covid-19 pada Selasa 22 Juni 2021, ini 155 diantaranya adalah terpapar di keluarga," ungkap Bima Arya.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Tinggi, Bima Arya Minta Warga Bogor Siaga dan Waspada

Kemudian, Bima Arya juga menceritakan, tetangganya satu keluarga berempat positif semua, bahkan adiknya dengan jumlah tiga orang anggota keluarga positif juga.

"Bahkan di sebelah sana sepupu saya berjumlah empat orang terpapar juga. Di sekeliling ini kita dikepung oleh anggota keluarga yang positif semua," papar Bima.

Pertanyaannya adalah apakah petugas atau aparat wilayah memiliki informasi tentang itu semua, Sumber Daya Manusia (SDM) hingga logistiknya memadai.

Baca Juga: Efektif Kurangi Mobilitas Warga, Bima Arya: Ganjil Genap akan Terus Dilanjutkan

"Karena itu saya ingin ini menjadi atensi semua pihak, apabila ada persoalan silahkan diangkat, saran dan solusinya bagaimana," ujarnya.

Terakhir, tambah Bima, pihaknya meminta kepada seluruh Camat dan Lurah memastikan agar seluruh warga yang dari luar kota untuk melakukan tes swab antigen.

"Tidak terkecuali semuanya, jadi jangan sampai lolos yang dari luar kota semuanya harus di swab antigen, karena kita kecolongan di beberapa pemukiman, jadi tolong di awasi semua," pinta Bima kepada para Camat dan Lurah.

Bahkan, Bima Arya tak ingin kecolongan kembali, meminta para aparat wilayah untuk membuat pengumuman atau edaran agar semua warga yang keluar kota dan yang kembali melapor untuk swab antigen.

"Dan diberlakukan isolasi mandiri ketika pulang dari luar kota. Sebab data menunjukan di Kota Bogor ini sebagian besar selain keluarga adalah dari luar kota, Bali sekarang kondisinya naik luar biasa, beberapa kota di Jawa Tengah dan varian baru ini lebih cepat menular, berkali lipat dari varian yang lama," pungkasnya.***

 

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x