ISU BOGOR - Salah satu aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Dinas Pendidikan dilaporkan terpapar virus corona atau Covid-19. Dengan demikian, sudah tiga ASN positif corona.
Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor, Dani Rahadian terkonfirmasi positif Covid-19.
Wali Kota Bogor Bima Arya membenarkan hal tersebut, "Iya benar," kata Bima, Kamis 26 November 2020.
Baca Juga: GAWAT! RS COVID-19 di Bogor Penuh, Pasien Positif Mengeluh Susahnya Dapat Ruang Rawat Inap
Baca Juga: Dijuluki Menteri Serba Bisa, Luhut Binsar Pandjaitan: Itulah Mistery of Life
Baca Juga: Ojol dan Tukang Jahit di Bogor Kompak Edarkan Sabu
Bima pun menginstruksikan untuk menutup sementara aktivitas di dinas pendidikan. Selain itu, seluruh pegawai dinas pendidikan wajib untuk dilakukan tes corona.
"Masih dilakukan tracking (pelacakan) terpapar dimana dan sesudahnya dilakukan tracing (penelusuran)," kata Bima.
Baca Juga: Jumlah Kasus Meningkat, Ketersedian Tempat Tidur Isolasi Kota Bogor di Atas 70 Persen
Baca Juga: Jokowi Dukung KPK Tangkap Edhy Prabowo, Refly Harun: Terkesan Tidak Mau Aktif Ambil Bagian
Dengan tambahan kasus itu, terdapat tiga orang ASN yang sudah terkonfirmasi positif. Diantaranya adalah, Camat Bogor Utara, Marse Hendra Saputra, Kepala Dinas PUPR, Chusnul Rozaqi dan Sekretaris Disdik.***