Bima Arya Berencana Buka Sekolah Tatap Muka 11 Januari 2021, Dedie: Jangan Gegabah!

- 23 November 2020, 19:33 WIB
Wakil Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim dan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto saat meninjau simulasi vaksin COVID-19 di Puskemas Tanah Sareal.*
Wakil Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim dan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto saat meninjau simulasi vaksin COVID-19 di Puskemas Tanah Sareal.* /Isu Bogor/Prokompim Pemkot Bogor

Pihaknya berpesan, dalam menerapkan PTM, Pemkot Bogor sendiri tidak perlu tergesa-gesa dan gegabah.

"Pesan saya begini jadi jangan gegabah terkait proses membuka sekolah artinya sangat memerlukan satu kegiatan atau kerja yang komprehensif,"

"Konsepnya harus betul-betul matang, termasuk yang pertama adalah harus ada, usulan atau izin dari orang tua siswa, kedua, melibatkan komite sekolah," ujarnya.

Baca Juga: Link Pendaftaran BPUM Gelombang 2 Bantuan UMKM Rp2,4 Juta di Bogor, Dibuka Sampai 25 November

Kemudian, lanjut Dedie, pihak orang tua siswa melalui komite sekolah harus berkirim surat kepada sekolah.

"Dan sekolah berkirim surat kepada Kota Bogor, disitu ada 6 tahapan kalau nggak salah, tahapan persiapan,"

Misalnya, kata Dedie, mengenai kesiapan penyediaan sarana prasarana pencegahan COVID-19 di sekolah.

Baca Juga: Bima Arya Jawab Tito Terkait Pemecatan Kepala Daerah: Instruksi Mendagri Syarat Kepentingan Politik

"Apakah memiliki tempat untuk mencuci tangan seperti wastfel, thermogun, handsanitizer, dan lain-lain," katanya.

Bahkan, lanjut dia, dalam pengaturan kapasitas ruang kelas dengan jumlah siswa yang di atur menggunakan sistem shift.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah