BREAKING NEWS- Kapolres Bogor Dicopot, Diduga Imbas Kerumunan Penyambutan Habib Rizieq Gadog Puncak?

16 November 2020, 17:09 WIB
Kapolres Bogor AKBP Roland Ronaldy. /Humas Polres Bogor

ISU BOGOR - Kapolres Bogor, AKBP Roland Ronaldy dicopot jabatannya oleh Kapolri, Jenderal Idham Aziz.

Pencopotan AKBP Roland Ronaldy ini diduga karena dinilai tak bisa mengendalikan kerumunan massa untuk patuh terhadap protokol kesehatan.

Salah satu yang paling mencolok ketika adanya kerumunan massa penjemputan Habib Rizieq Syihab di Simpang Gadog, Ciawi, Puncak pada Jumat, 13 November 2020.

Baca Juga: Anies Baswedan Besok Diperiksa Terkait Dugaan Pelanggaran Protokol Kesehatan Acara Habib Rizieq

Baca Juga: Breaking News: Ini Alasan Kapolda hingga Kapolres Bogor Dicopot

Baca Juga: Waspada Gempa 8,9 Magnitudo Dampak Megathrust Mentawai Bisa Timbulkan Tsunami 10 Meter di Padang

Dalam penyambutan Habib Rizieq Syihab di Gadog Puncak, terlihat kerumunan massa bergerombol dan saling berdesakkan satu sama lain.

Dalam surat telegram yang didapat Isu Bogor, AKBP Roland Ronaldy berganti posisi menjadi Wadireskrimsus Polda Jabar.

Sementara posisi kapolres Bogor yang baru digantikan oleh AKBP Harun yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Lamongan.

Simpatisan Habib Rizieq menyemut di Simpang Gadog, arus lalu lintas dihentikan sementara, Jumat 13 November 2020. Isu Bogor

Selain Kapolres Bogor, Kapolri juga mencopot Kapolda Jabar, Irjen Rudy Sufahriadi dan Kapolda Metro Jaya, Irjen Nana Sudjana.

Dalam telegram itu, Nana akan menduduki jabatan baru yaitu Koorsahli Kapolri. Jabatan Nana selaku Kapolda Metro Jaya akan diemban oleh Kapolda Jawa Timur Irjen Muhammad Fadil Imran.

Baca Juga: Lirik dan Terjemah OST Start-Up Lagu Two Letters Wendy Red Velvet

Baca Juga: Bima Arya Dukung RUU Minol: Bogor Arahnya Bukan Night Entertaiment, Tapi Kota Olahraga

Sementara itu, Rudy dimutasi menjadi Widyaiswara Tingkat I Sespim Lemdiklat Polri. Posisi Kapolda Jabar akan diisi oleh Irjen Ahmad Dofiri.

"Berikut yang pertama yang kami sampaikan (pencopotan 2 Kapolda) berkaitan dengan protokol kesehatan" kata Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Argo Yuwono dalam siaran live di Instagram Divisi Humas Polri, Senin 16 November 2020.

Argo tak menjelaskan secara lebih rinci alasan pencopotan kedua jenderal polisi berbintang dua tersebut.

Sementara itu, Isu Bogor telah mencoba mengkonfirmasi kepada Roland dan Paur Humas Polres Bogor, AKP Ita Puspita Lena namun belum ada jawaban.***

Editor: Yudhi Maulana Aditama

Tags

Terkini

Terpopuler