Banjir Griya Cimanggu Bogor Surut, Petugas Bantu Bersihkan Rumah Warga Terdampak

28 Oktober 2020, 21:52 WIB
Foto kolase perbandingan sebelum dan sesudah banjir di Griya Cimanggu, Tanah Sareal, Kota Bogor.* /Pemkot Bogor

ISU BOGOR - Banjir yang terjadi di lingkungan Griya Cimanggu Indah, Kedung Badak, Tanah Sareal, Kota Bogor telah surut, Selasa 27 Oktober 2020.

Tidak ada lagi rumah warga yang tergenang air. Mereka pun sudah tampak kembali ke kediamannya masing-masing untuk membersihkan sisa banjir.

“Alhamdulillah banjir di perumahan Griya Cimanggu telah surut. Terima kasih kepada tim yang bertugas 24 jam dan berusaha maksimal,"

"BPBD, Dinas PUPR, Camat Tanah Sareal atas kerja kerasnya untuk normalisasi saluran air," kata Wali Kota Bogor Bima Arya.

Baca Juga: Hari Sumpah Pemuda, Bima Arya: Mau Jadi Gerasi Pemimpin atau Kaum Rebahan?

Satpol PP yang telah membongkar bangunan liar, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) yang telah membantu warga bersihkan sampah dan kotoran di lingkungan pemukiman.

"Juga Dinas Sosial, Dinas Kesehatan serta relawan lainnya yang membantu kebutuhan warga,” ungkapnya.

Bima juga mengimbau kepada aparatur wilayah dan warga untuk siaga mengantisipasi bencana.

Baca Juga: Turki Kian Meradang karena Presidennya Dilecehkan Media Prancis Penghina Nabi Muhammad

“Tadi kami baru saja melakukan briefing staff kepada dinas terkait untuk mewaspadai dan mengantisipasi bencana yang terjadi di akhir minggu ini," kataya.

Ia memerintahkan Camat dan Lurah untuk normalisasi saluran air, untuk memonitor titik-titik rawan bencana, Dinsos agar menyiapkan natura, bahan bantuan dan lain-lain.

"Semuanya akan dikoordinasikan kepada yang piket di balai kota dan di monitor. Meski libur panjang harus siaga,” tandas Bima.

Baca Juga: Aespa Diperkenalkan dengan Cara Unik, SM Unggah Video Interaksi Karina dengan Avatarnya

Sementara itu, berdasarkan pantauan di lapangan pada Selasa 27 Oktober 2020, banjir di permukiman Griya Cimanggu sudah mulai surut total pada jam 11.00 WIB.

"Warga pun tampak membersihkan rumahnya dari sisa-sisa banjir. Sebelumnya, terdata ada 17 rumah yang terdampak,"

"Sebagian dievakuasi ke rumah kerabat, sisanya menetap di lantai dua rumah mereka," jelasnya.

Baca Juga: Emil Salim: Pulau Komodo Diobrak-abrik Sebelum Omnibus Law, Bagaimana Nasib Lingkungan Sesudahnya?

Tidak ada lagi rumah warga yang terdampak, hanya saja di lapangan bola dekat lubang drainase yang tersumbat, masih terlihat genangan.

“Kemungkinan hari ini selesai semuanya. Tapi kami akan terus standby di lokasi untuk membantu warga pasca banjir,” ungkap Komandan Regu BPBD Kota Bogor, Maruli Sinambela.***

Editor: Iyud Walhadi

Tags

Terkini

Terpopuler