ISU BOGOR - Wilayah Bogor diprediksi hujan lebat disertai petir dan kilat di daaerh kota, Jumat, 16 Oktober 2020 pada status awas bencana hidrometeorologi akhir tahun ini.
Dari info grafis yang ada di laman Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) bmkg.go.id, lima dari enam kecamatan yang ada di Kota Bogor diperkirakan mengalami hujan sedang pada pukul 13.00 WIB hingga hujan lebat disertai petir dan kilat pada pukul 16.00 WIB.
Hujan akan berlangsung hingga petang, sekitar pukul 19.00 namun sudah ringan.
Baca Juga: Hamzah Haz Dirawat di RSPAD Gatot Subroto di Usia 80 Tahun, Sekjen PPP Asrul Sani: Faktor Usia
Baca Juga: Baru 30 Persen Warga Kota Bogor yang Selalu Cuci Tangan Pakai Sabun, Yane Ingatkan Pakai Sabun
Lima kecamatan itu ialah, Kecamatan Kota Bogor Timur, Tengan, Selatan, Utara, Barat dan Tanah Sareal.
Sementara, Kecamatan Kota Bogor Tengah tempat pusat pemerintahan Kota Bogor hanya diprediksi hujan sedang dari pukul 13.00 hingga pukul 16.00 WIB.
Keadaan itu diperkirakan sama dengan wilayah wisata Puncak di Gadog dan Pusat Pemerintahan Kabupaten Bogor di Cibinong.
Sebagai informasi, Presiden Joko Widodo telah memberikan tiga arahan tentang bencana hidrometeorologi yang mungkin terjadi akibat fenomena La Lina.
Dikutip IsuBogor.com dari Kemenkes.go.id, La Nina, disebabkan oleh suhu permukaan laut pada bagian barat dan timur Pasifik yang menjadi lebih tinggi daripada biasanya.
Kejadian tersebut menyebabkan tekanan udara pada ekuatorPasifik barat menurun yang mendorong pembentukkan awan berlebihan dan menyebabkan curah hujan tinggi pada daerah yang terdampak.
Di tengah pandemi Corona virus disease (Covid)-19 yang melanda Indonesia, bencana alam masih terjadi hampir setiap hari, di antaranya bencana hidrometeorologi.
Baca Juga: Ombudsman Minta Kapolri Idham Azis Evaluasi Komandan Satuan di Masa Unjuk Rasa UU Cipta Kerja
Bencana meteorologi merupakan bencana yang diakibatkan oleh parameter-parameter meteorologi seperti curah hujan,kelembaban,temperatur,angin.
Banjir, angin puting beliung, longsor, banjir bandang, abrasi, gelombang pasang adalah beberapa contoh bencana hidrometeorologi.***