Wujudkan Trem di Bogor, Dedie Rachim Temui Menhub Budi Karya: Bahas Dukungan Regulasi dan Teknisnya

19 Mei 2023, 13:41 WIB
Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim menemui Menhub Budi Karya Sumadi membahas renana tentang pembangunan Trem di Bogor dan Stasiun Sukaresmi. /Foto/Prokompim Kota Bogor
ISU BOGOR - Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim menemui Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi untuk meminta dukungan terkait rencana pengembangan transportasi masal di Kota Bogor, Trem Pakuan dan kelanjutan Stasiun Sukaresmi.

"(Ada) beberapa poin yang disampaikan langsung kepada Menhub adalah terkait rencana Trem Pakuan dan dukungan regulasi serta proses teknisnya," kata Dedie Rachim, Jumat, 19 Mei 2023.

Lebih lanjut, Dedie Rachim menjelaskan selain realisasi Trem di Bogor dalam pertemuan yang berlangsung di kantor Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Jakarta itu juga dibahas tentang penataan infrastruktur penunjang transportasi lainnya.

"Sedangkan secara umum disampaikan juga melalui Dirjen Perkeretaapian terkait kelanjutan (Pembangunan) Stasiun Sukaresmi dan trase LRT Bodebek agar diselaraskan dengan kelanjutan TOD Baranangsiang," ujar Dedie Rachim.

Baca Juga: 6.717 ASN dan BUMD Jadi Orang Tua Asuh Stunting Kota Bogor, Dedie Rachim: Ini Luar Biasa

Rute Trem Pakuan Bogor Foto/Tangkapan layar video Prokompim Kota Bogor

Saat ditanya, terkait kesiapan regulasi rencana pembangunan Trem di Bogor, Dedie Rachim menyebutkan bahwa pihaknya sudah membentuk tim dan saat ini progresnya sedang dalam finalisasi.

"Sudah dibentuk tim gabungan untuk memfinalisasi berbagai hal menyangkut teknis dan regulasi," jelas Dedie Rachim.

Dedie Rachim juga menjelaskan bahwa nantinya, jalur Trem di Kota Bogor ini akan dibangun sepanjang 8,1 kilometer melintasi Terminal Baranangsiang-Stasiun Bogor dan kembali ke Stasiun LRT Baranangsiang.

"Ada 4 koridor. Intinya menghubungkan Terminal Baranangsiang, Stasiun LRT Baranangsiang, Stasiun Trem Baranangsiang dengan Stasiun KA Bogor," jelas Dedie Rachim.

Baca Juga: Tunggakan BPJS Kesehatan Warga Kota Bogor Tembus Rp79 Miliar, Dedie Rachim Imbau Masyarakat Bayar Iuran

"Itu koridor 1 (melintasi 17 stasiun yang bakal dibangun), sedangkan koridor yang lain masih dalam proses finalisasi," sambungnya.

Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Bogor, Rudy Mashudi yang ikut dalam pertemuan tersebut juga menjelaskan bahwa tentang trem di Kota Bogor sudah masuk tahap Feasibily Study (FS).

"Terkait dengan FS (feasibility study) yang dibantu Collas Rail yang sudah selesai. Kemudian beberapa hal terkait dengan regulasi, Perda RTRW dan sekarang sedang disusun rencana induk perkeretaapian di Dinas Per. hubungan," kata Rudy.

Rudy juga menjelaskan bahwa tim Dirjen Perkeretaapian Kemenhub akan melakukan pengecekan rel trem di Surabaya. Pasalnya. di sana terdapat aset rel yang belum terpakai sehingga bisa dihibahkan ke Pemkot Bogor.

Baca Juga: Roadshow Bus KPK 2023 Sambangi Kota Bogor, Dedie Rachim: Ini Saya yang Bikin Tahun 2017

Tak hanya itu, Pemkot Bogor juga sampaikan Perda Transportasi yang saat ini sedang dibahas dalam Panitia Khusus (Pansus) DPRD Kota Bogor. Lalu pembahasan Rencana Induk Transportasi Jabodetabek (RITJ) oleh Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ).

"Ini perlu ada sinkronisasi dengan Kementerian Perhubungan, dalam hal ini dirjen kereta api," pungkasnya.***

Editor: Iyud Walhadi

Tags

Terkini

Terpopuler